Bambang Sadono: Saya Bukan Pendiri Bambang Sadono Center

MANTAN wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi Jawa Tengah, Bambang Sadono, menyatakan bukan sebagai pendiri kelompok masyarakat Bambang Sadono Center. “Saya bukan pendiri Bambang Sadono Center,” kata Bambang melalui sambungan telepon, pada Sabtu, 15 November 2025.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Pernyataan Bambang itu merupakan tanggapan terhadap tulisan dalam sejumlah artikel Tempo yang menyebutkan Bambang sebagai pendiri Bambang Sadono Center. Salah satu kalimat yang dikeluhkan Bambang, misalnya, tertulis dalam berita ‘Fakta-fakta Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Nasional kepada Soeharto’ yang tayang pada Senin, 10 November 2025

Bambang Sadono Center mengusulkan mantan presiden Soeharto menjadi pahlawan nasional kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada Oktober 2024. Namun mereka terhambat karena ahli waris Soeharto tak bersedia membubuhkan tanda tangan pada berkas pengusulan.

Bambang Sadono Center merupakan kelompok relawan pendukung Bambang Sadono, politikus Partai Golkar yang maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah pada 2008. Bambang mendukung pemberian gelar pahlawan untuk Soeharto itu, meski membantah disebut sebagai penggerak. 

Tempo mewawancarai Bambang melalui video telekonferensi pada Selasa, 4 November 2025. Ketua Kelompok Dewan Perwakilan Daerah di Majelis Permusyaratan Rakyat periode 2014 – 2019 ini, menjelaskan relasinya dengan Bambang Sadono Center. Berikut petikan wawancaranya:

Bapak mendorong usulan Soeharto menjadi pahlawan nasional melalui Bambang Sadono Center?

Saya sangat mendukung gagasan itu, tapi saya bukan orang yang ikut langsung mengusulkan itu. Yang mengusulkan itu adalah tim yang menamakan Bambang Sadono Center. Saya juga tidak tahu siapa yang mengendalikan.

Saya begitu lama aktif di politik Jawa Tengah. Pendukung maupun komunitas yang membantu saya itu kan banyak sekali, kelihatannya salah satu di antaranya itu Bambang Sadono Center. Mereka itu bergerak sendiri-sendiri. 

Lantas siapa yang terlibat langsung di Bambang Sadono Center?

Banyak sekali. Itu kan anak-anak muda. Saya sudah tidak mengikuti lagi kegiatan mereka.

Sebelum tahun ini, Soeharto juga diusulkan menjadi pahlawan nasional pada 2010 dan 2015. Apa saat itu bapak pernah terlibat langsung?

Enggak. Mereka mungkin menangkap pendapat-pendapat saya, kemudian mereka punya inisiatif untuk mengusulkan. Di media sosial maupun di media milik saya, saya kerap mengemukakan jasa Pak Harto seperti memperbaiki perekonomian dan kondisi sosial masyarakat hingga swasembada pangan.

Kalau Bambang Sadono Center sendiri mengajukan usulan itu tahun kemarin atau sudah sejak lama?

Yang saya tahu pasti Bambang Sadono Center itu pernah aktif ketika saya nyalon gubernur 2008. Persiapannya kan beberapa tahun sebelumnya – kalau sekitar 2005, ya sekarang sudah 20 tahun lah.

Bambang Sadono Center ini sebenarnya grup relawan atau apa? 

Semacam relawan. Itu anak-anak muda waktu itu kan awal-awalnya medsos ya. Jadi mereka membuat grup sendiri gitu ya. Kadang saya diberitahu, kadang tidak. Ya saya terima saja. Mereka punya kreativitasnya sendiri. Saya tidak tahu kalau mereka ternyata masih aktif terus. 

Sekarang siapa yang mengelola Bambang Sadono Center?

Dulu saya pernah tahu, tapi saya nggak tahu siapa yang meneruskan. Anak-anaknya malah sebagian ada yang pindah ke Jakarta menjadi staf anggota DPR, dan lain sebagainya. Mereka asalnya juga dari macam-macam.

Usulan Bambang Sadono Center tahun lalu terhambat karena ahli waris Soeharto tak bersedia membubuhkan tanda tangan pada berkas pengusulan. Kok bisa?

Ya kalau ada masalah-masalah itu ya silahkan, bagi mereka yang mengusulkan langsung. Tapi yang mengusulkan gelar pahlawan Soeharto, saya kira sebenarnya bukan hanya kelompok yang menamakan Bambang Sadono Center. Tapi untuk proses, saya tidak terlalu paham.

  • Related Posts

    SBY hingga JK Hadiri Ulang Tahun ke-90 Try Sutrisno

    MANTAN wakil presiden Try Sutrisno merayakan ulang tahun ke-90 yang jatuh pada Sabtu, 15 November 2025. Perayaan ulang tahun digelar di The Ballroom Djakarta Theater XXI, Jakarta Pusat. Scroll ke…

    Pramono Janjikan Taman Daan Mogot Terang Usai Dugaan Prostitusi Sesama Jenis

    Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan pemprov akan membenahi Taman Daan Mogot, Jakarta Barat, usai muncul dugaan praktik prostitusi sesama jenis dan kondisi taman gelap. Pramono berjanji taman…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *