
Pemkab Manokwari seleksi tim satgas pengawasan MBG
- Kamis, 25 September 2025 14:04 WIB
- waktu baca 2 menit

Manokwari (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, masih melakukan seleksi anggota tim satuan tugas (satgas) untuk mengawasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah pusat.
Wakil Bupati Manokwari Mugiyono, di Manokwari, Kamis, mengatakan pembentukan tim satgas menjadi hal mendesak agar pelaksanaan Program MBG berjalan sesuai aturan dan tepat sasaran.
“Kami sudah koordinasi dengan bupati terkait pembentukan satgas. Saat ini Bupati Manokwari masih memilih orang-orangnya, sehingga satgas belum terbentuk secara resmi,” ujar Mugiyono.
Ia menjelaskan, keberadaan satgas penting sebagai mitra resmi Badan Gizi Nasional (BGN) dalam mengawasi distribusi maupun kualitas layanan Program MBG di sekolah.
“Satgas juga dapat melakukan kontrol langsung, misalnya memeriksa dapur penyedia makanan di sekolah, sehingga kasus seperti keracunan bisa diminimalisir,” katanya.
Baca juga: Cegah kasus keracunan, BGN latih ratusan petugas jamah makanan Mimika
Terkait jumlah personel, Mugiyono menyebut tidak ada aturan baku dari BGN, namun mengingat luas wilayah Manokwari, diperkirakan satgas akan terdiri lebih dari satu orang, bahkan bisa mencapai lima orang sesuai kebutuhan daerah.
Kepala Regional BGN Papua Barat Erika V. Werinussa menambahkan, beberapa kabupaten di Provinsi Papua Barat seperti Teluk Bintuni, Kaimana, Fakfak, dan Manokwari Selatan sudah memiliki satgas pengawasan MBG.
Sementara Kabupaten Manokwari masih dalam tahap pembentukan satgas meskipun saat ini kapasitas dapur sehat di wilayah itu sudah penuh karena telah memiliki 20 dapur MBG aktif.
Menurut dia, pengawasan Program MBG perlu melibatkan berbagai pihak seperti pemerintah daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Ketahanan Pangan, Disperindag, BPOM, hingga unsur Forkopimda.
“Kalau sudah ada tim satgas, mereka bisa langsung masuk meninjau dapur-dapur penyedia makanan karena itu memang tugas mereka. Tetapi saat ini, di Manokwari belum memiliki satgas sehingga pengawasan masih terbatas,” tegas Erika.
Baca juga: BGN utamakan ketersediaan pangan lokal untuk kebutuhan MBG di Papua
Ia berharap proses seleksi Satgas MBG Manokwari dapat segera rampung agar implementasi program tersebut lebih terkontrol, aman, dan bermanfaat bagi penerima manfaat.
Pewarta: Ali Nur Ichsan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Mendukbangga: Antisipasi keracunan perketat SOP MBG
- 42 menit lalu
Rekomendasi lain
Mengenal aplikasi Truecaller dan cara menggunakannya
- 23 Juli 2024
Menu Mie Gacoan dan harganya
- 12 Juli 2024
Doa niat puasa qadha Ramadhan karena haid lengkap dengan artinya
- 17 Januari 2025
Daftar 15 gunung api yang populer di Indonesia
- 10 Juli 2024
Lirik lagu “Kangen”, karya monumental Dewa 19
- 8 Agustus 2024
Pendaftaran Beasiswa LPDP dibuka Januari 2025, simak selengkapnya
- 15 Desember 2024