
Tenis
Coco Gauff pisah jalan dengan pelatihnya jelang US Open
- Kamis, 21 Agustus 2025 01:32 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) – Coco Gauff dilaporkan memutuskan hubungan dengan salah satu pelatih terpentingnya, Matt Dally, lapor New York Times pada Kamis.
Dally direkrut Gauff sejak akhir US Open tahun lalu, untuk memperbaiki pukulan serve dan forehandnya.
Kini, ia merekrut spesialis biomekanik, Gavin MacMillan, yang memperbaiki serve Aryna Sabalenka.
MacMillan berada di lapangan bersama Gauff saat latihan di Billie Jean King Tennis Center pada Rabu (20/8), bersama pelatih lama, Jean-Christophe Faurel.
Setelah memperbaiki penampilannya pada akhir 2024 dan awal 2025, masalah serve Gauff kembali muncul.
Ia melakukan 42 double fault dalam tiga pertandingan Canadian Open di Montreal.
Pada pertandingan melawan Danielle Collins, Gauff kehilangan hampir satu set poin akibat double fault. Ia memenangkan pertandingan itu berkat kegigihan dan kemampuannya mengembalikan bola.
Baca juga: Atmane lolos ke perempat final Cincinnati dengan peringkat terendah
Gauff jelas menyadari peluangnya terbatas selama ia tidak bisa konsisten melakukan servis pertama atau kedua yang bagus.
Setelah kalah dari Victoria Mboko di Kanada, ia melakukan 16 double fault saat dikalahkan Jasmine Paolini dalam perempat final Cincinnati Open.
Gauff telah berkonsultasi dengan Andy Roddick, yang berusaha membantunya menyesuaikan gerakan toss atau melempar bola.
MacMillan kemungkinan akan menganalisis gerakan yang lebih mendalam, tetapi apakah Gauff dapat seketika menerapkan perubahan tersebut masih menjadi pertanyaan.
Jason Stacy, salah satu pelatih utama Sabalenka, merekrut MacMillan pada musim panas 2022 untuk memperbaiki servis yang menghasilkan lebih dari 20 double fault per pertandingan.
Hasilnya langsung terlihat, double fault Sabalenka menurun drastis dan ia mencapai semifinal US Open tahun itu.
Sejak itu, Sabalenka memenangi tiga gelar Grand Slam dalam perjalanan menuju peringkat teratas tenis wanita.
Baca juga: US Open umumkan para penerima wild card kategori tunggal
Gauff juga terbukti cepat beradaptasi dengan berbagai ide baru.
Ia menjuarai US Open 2023 kurang dari dua bulan setelah merekrut Brad Gilbert. Ia juga menjuarai China Open dan WTA Tour Finals di Riyadh setelah merekrut Daly tahun lalu.
Namun, rangkaian double fault sering menjadi momok pada masa-masa sulit kariernya.
Kekalahan di U.S. Open tahun lalu dari sesama petenis Amerika, Emma Navarro, membuat Gauff menyatakan tidak ingin lagi kalah dengan cara itu.
Ia memecat pelatih Brad Gilbert dan merekrut Daly. Kerja sama itu sempat berhasil, tetapi hasilnya belakangan ini tidak konsisten.
Undian utama kategori tunggal US Open akan dimulai Minggu pekan ini (24/8).
Baca juga: Sinner dan Sabalenka melaju ke perempat final Cincinnati Open
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Petenis Prancis Arthur Gea juara lagi dalam ITF M25 Bali
- 17 Agustus 2025
Sinner dan Sabalenka melaju ke perempat final Cincinnati Open
- 14 Agustus 2025
US Open umumkan para penerima wild card kategori tunggal
- 14 Agustus 2025
Rifqi Fitriadi tampil dalam ITF M25 Bali seri keempat
- 11 Agustus 2025
Hendri boyong perak Kejurnas Para Tenis Meja
- 11 Agustus 2025
Petenis Prancis Arthur Gea juarai ITF M25 Seri III di Bali
- 10 Agustus 2025
Rekomendasi lain
Bacaan sholat dan panduan lengkap urutannya
- 26 Agustus 2024
LRT Kelapa Gading: rute dan stasiun
- 4 Agustus 2024
Biaya pembuatan paspor naik Desember 2024, ini rinciannya
- 28 Oktober 2024
Pinjaman KUR BRI 2025, ini syarat dan tabel cicilan terbaru
- 21 Januari 2025