Rusia, AS berkomitmen temukan solusi damai untuk situasi konflik

Rusia, AS berkomitmen temukan solusi damai untuk situasi konflik

  • Kamis, 10 Juli 2025 23:19 WIB
  • waktu baca 2 menit
Rusia, AS berkomitmen temukan solusi damai untuk situasi konflik
Arsip foto – Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov melihat jam saat menghadiri pertemuan puncak KTT G20 Indonesia, Nusa Dua, Bali (15/11/2022). (ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Galih Pradipta/nym)

Istanbul (ANTARA) – Moskow dan Washington, Kamis, menegaskan komitmen bersama mereka untuk menemukan “solusi damai bagi situasi konflik,” ketika Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio di Kuala Lumpur.

Sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Rusia menyatakan bahwa Lavrov dan Rubio, berdasarkan kesepakatan yang dicapai melalui panggilan telepon antara presiden Rusia dan AS pekan lalu, melakukan “perbandingan menyeluruh” mengenai isu-isu yang berkaitan dengan hubungan Moskow-Washington dan situasi di dunia.

“Pertukaran pandangan yang substantif dan jujur telah terjadi mengenai penyelesaian di sekitar Ukraina, situasi di sekitar Iran dan Suriah, serta sejumlah masalah internasional lainnya,” demikian pernyataan tersebut, merujuk pada pembicaraan yang diadakan di sela-sela pertemuan menteri luar negeri ASEAN ke-58 di Kuala Lumpur.

Pernyataan tersebut menyatakan bahwa kedua menlu menegaskan komitmen bersama negara mereka untuk menemukan “solusi damai bagi situasi konflik.”

Mereka juga berkomitmen untuk memulihkan kerja sama ekonomi dan kemanusiaan bilateral, dan kontak tanpa hambatan antara masyarakat mereka, yang dikatakan dapat difasilitasi khususnya melalui dimulainya kembali lalu lintas udara langsung antara kedua negara.

Ditambahkan pula bahwa pentingnya upaya lebih lanjut untuk menormalisasi fungsi misi diplomatik digarisbawahi.

“Dialog yang konstruktif dan saling menghormati antara departemen kebijakan luar negeri Rusia dan Amerika Serikat mengenai berbagai isu kepentingan bersama akan terus berlanjut,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

Kantor berita pemerintah Rusia, TASS, melaporkan bahwa pembicaraan berlangsung sekitar satu jam.

Namun, otoritas AS belum merilis pernyataan apa pun mengenai pembicaraan tersebut.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Rusia berharap AS lanjutkan upaya penyelesaian konflik Ukraina

Baca juga: Trump siapkan “sedikit kejutan” untuk Rusia, tolak ungkap rencana

Baca juga: Iran serukan China-Rusia tekan AS untuk cegah serangan baru

Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Tunjangan guru PAI non‑ASN naik Rp500 ribu

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Tunjangan guru PAI non‑ASN naik Rp500 ribu Jumat, 11 Juli 2025 09:05 WIB waktu baca 3 menit Menteri…

    Swiatek melenggang mudah ke final Wimbledon pertamanya

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Tenis Swiatek melenggang mudah ke final Wimbledon pertamanya Jumat, 11 Juli 2025 09:03 WIB waktu baca 3 menit…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *