
10 persiapan penting anak masuk sekolah agar siap dan bahagia
- Selasa, 24 Juni 2025 09:25 WIB
- waktu baca 4 menit

Jakarta (ANTARA) – Hari pertama anak masuk sekolah menjadi momen yang penuh harapan sekaligus tantangan, baik bagi anak-anak maupun para orang tua.
Perasaan senang, cemas, dan gugup kerap kali menyelimuti saat-saat menjelang awal masuk sekolah. Oleh karena itu, persiapan yang matang sangat diperlukan agar proses adaptasi anak berjalan lancar dan menyenangkan.
Berikut ini sepuluh hal yang perlu dipersiapkan menjelang anak masuk sekolah agar si kecil lebih siap menjalani hari-hari barunya di dunia pendidikan:
1. Mengenalkan lingkungan sekolah kepada anak
Sebelum anak mulai bersekolah, penting bagi orang tua untuk mengenalkan apa itu sekolah dan kegiatan di dalamnya. Orang tua dapat menunjukkan gambar atau video tentang suasana sekolah, mengajarkan lagu bertema sekolah, atau membacakan cerita sebelum tidur yang mengangkat tema serupa.
Baca juga: SPMB Politeknik Statistika STIS 2025: Syarat, jalur, dan seleksi
Jika memungkinkan, ajak anak mengunjungi sekolah yang akan ia masuki. Tunjukkan bagian-bagian penting seperti kelas, halaman bermain, dan ruang guru agar anak tidak merasa asing saat hari pertama.
2. Menyiapkan bekal makanan yang sehat dan praktis
Bekal makanan menjadi aspek penting yang perlu diperhatikan. Pastikan menu bekal memenuhi kebutuhan gizi anak dan mudah dikonsumsi secara mandiri. Gunakan wadah makanan dan botol minum yang praktis dibuka agar anak tidak kesulitan. Bekal yang menarik dan lezat juga dapat membuat anak lebih semangat menjalani hari-hari di sekolah.
3. Mengantar anak pada hari pertama sekolah
Pada hari pertama masuk sekolah, pendampingan dari orang tua sangat penting untuk memberikan rasa aman dan nyaman. Namun, hindari terus-menerus berada di sisi anak agar ia belajar mandiri dan bersosialisasi. Berikan pengertian bahwa sekolah adalah tempat untuk belajar dan bermain bersama teman.
4. Memberikan apresiasi atas keberhasilan anak
Memberikan apresiasi sederhana, seperti pujian lisan atau menandai kalender dengan simbol menyenangkan, dapat meningkatkan motivasi anak. Hal ini membuat anak merasa bangga atas keberhasilannya menjalani hari pertama dan mendorong semangat untuk bersekolah keesokan harinya.
Baca juga: SPMB 2025: Syarat usia, jalur domisili, afirmasi, mutasi, dan prestasi
5. Membangun komunikasi dengan guru
Orang tua sebaiknya membangun kerja sama dengan guru, terutama jika anak memiliki kondisi kesehatan tertentu. Misalnya, anak dengan asma perlu ditempatkan di area yang tidak terlalu berdebu. Komunikasi terbuka antara orang tua dan guru penting untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan anak di lingkungan sekolah.
6. Meningkatkan kemampuan akademis dasar anak
Untuk anak yang akan masuk ke jenjang Sekolah Dasar (SD), latihan dasar seperti membaca dan berhitung dapat dilakukan secara ringan selama masa libur. Ini akan membantu anak lebih percaya diri saat menerima pelajaran di sekolah yang mungkin lebih menantang dibanding masa pendidikan sebelumnya.
7. Menjaga kesehatan dan kebugaran anak
Kondisi fisik yang prima sangat penting saat anak mulai masuk sekolah. Sejak dua pekan sebelum sekolah dimulai, biasakan anak tidur lebih awal agar ia terbiasa bangun pagi. Sajikan sarapan sehat seperti sereal, roti gandum, dan buah agar anak memperoleh energi yang cukup untuk belajar.
8. Melengkapi peralatan sekolah
Pastikan seluruh perlengkapan sekolah anak, seperti buku tulis, alat tulis, tas, sepatu, dan seragam sudah lengkap. Gunakan perlengkapan sekolah yang menarik secara visual untuk menambah semangat anak dalam belajar. Memilih desain lucu dan warna favorit anak bisa menjadi daya tarik tersendiri.
Baca juga: Selain usia, ini yang perlu dipersiapkan saat anak masuk sekolah
9. Mencari bimbingan belajar tambahan (jika diperlukan)
Jika anak memerlukan bantuan belajar tambahan, pertimbangkan untuk mendaftarkannya ke lembaga bimbingan belajar. Diskusikan pilihan ini dengan anak dan pastikan ia merasa nyaman. Bila anak kurang cocok belajar di kelompok, orang tua bisa mempertimbangkan metode belajar privat di rumah.
10. Memastikan tak ada perlengkapan yang tertinggal
Pada hari pertama sekolah, pastikan semua perlengkapan yang dibutuhkan telah dipersiapkan, mulai dari seragam, alat tulis, hingga bekal. Berikan label nama dan kelas pada perlengkapan anak untuk menghindari tertukar atau hilang. Kesiapan perlengkapan yang baik akan membuat anak lebih tenang dan fokus belajar.
Melalui persiapan yang menyeluruh, anak akan lebih siap menjalani masa transisi menuju dunia sekolah. Selain itu, proses ini juga menjadi pengalaman emosional yang tak terlupakan bagi para orang tua. Mari dukung anak-anak Anda untuk menjalani pendidikan dengan semangat dan rasa percaya diri yang tinggi.
Baca juga: Perkembangan kognitif dan motorik jadi penilaian anak siap sekolah
Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Cara bantu anak agar siap kembali ke sekolah
- 10 April 2025
Persiapan untuk anak menyambut pembelajaran tatap muka
- 26 Agustus 2021
Wapres: Lima hari sekolah harus dipersiapkan matang
- 20 Juni 2017
Rekomendasi lain
Cara cetak NPWP online dengan mudah
- 16 Juli 2024
Berapa lama jam kerja operasional bank di Indonesia?
- 11 Oktober 2024
Formasi CPNS Kementerian ATR/BPN 2024
- 23 Agustus 2024
Cara Live TikTok bagi pemula
- 10 April 2025
Mengenal struktur organisasi Badan Gizi Nasional
- 20 Agustus 2024
Lirik lagu BCL feat Ari Lasso – “Aku dan Dirimu”
- 26 Agustus 2024