
Bangka Tengah tunggu hasil verifikasi usulan lahan Sekolah Rakyat
- Senin, 23 Juni 2025 21:26 WIB
- waktu baca 2 menit

Sejumlah data sudah kami sampaikan ke Kementerian PUPR dan sekarang sedang dilakukan verifikasi, kami sifatnya menunggu
Koba, Babel, (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, saat ini masih menunggu hasil verifikasi dari Kementerian PUPR terkait lahan yang diusulkan sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat (SR).
“Sejumlah data sudah kami sampaikan ke Kementerian PUPR dan sekarang sedang dilakukan verifikasi, kami sifatnya menunggu,” kata Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah Panghutan Sihombing di Koba, Senin.
Pemkab Bangka Tengah mengusulkan lahan bekas kantor peleburan bijih timah (PT Koba Tin) di Kelurahan Padang Mulya yang luasnya mencapai hektare untuk dibangun SR dan beberapa waktu lalu sudah dilakukan peninjauan oleh Dirjen Prasarana Strategis Kementerian PUPR Maulidya Indah Junica.
Dalam kunjungan tersebut terdapat beberapa atensi dari pihak Kementerian PUPR yaitu terkait air dan akses jalan. Permasalahan air yang diragukan karena terlalu dekat dengan pantai dapat diatasi dengan menggunakan air yang berasal dari PDAM.
Baca juga: Mensos: Sekolah Rakyat dimulai 14 Juli, target 20 ribu peserta
“Mengenai Jalan Sinar Laut yang dinilai terlalu sempit, Bupati Bangka Tengah telah memberikan dukungan persetujuan untuk melakukan pelebaran jalan sesuai standar jalan utama dan arahan Dirjen Prasarana Strategis Kementerian PUPR,” ujar Sihombing.
Sekolah Rakyat di Kabupaten Bangka Tengah diusulkan membuka 12 kelas untuk setiap tingkatan baik SD, SMP, dan SMA.
Dengan asumsi, pada penerimaan siswa diawal SD Kelas 1 membuka dua kelas dengan 28 siswa tiap kelas, SMP Kelas 1 membuka empat kelas dengan 32 siswa tiap kelas dan SMA Kelas 1 membuka lima kelas dengan 32 siswa tiap kelas.
“Setelah terpenuhi pada saat penerimaan, setiap jenjang kelas akan diperhitungkan kembali sehingga jumlah keseluruhan tetap di sekitar 1.000 siswa karena sudah merupakan standar yang ditetapkan Kemensos RI, dengan target utama masyarakat yang tergolong sangat miskin, miskin, dan rentan miskin,” jelasnya.
Baca juga: Pemkot Malang sebut kuota murid untuk Sekolah Rakyat telah terpenuhi
Pewarta: Ahmadi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Rekomendasi lain
Jadwal sholat selama bulan puasa Ramadhan 2025
- 27 Februari 2025
Daftar film horor terbaru 2024 yang tayang di bioskop
- 28 Oktober 2024
Daftar 21 pasal yang diubah dalam UU Cipta Kerja
- 1 November 2024
Siapa saja negara anggota BRICS? Simak daftarnya!
- 10 Januari 2025
Rekomendasi & daftar harga mesin cuci satu tabung dari berbagai merek
- 28 September 2024
Segini besaran dana untuk siswa penerima PIP Desember 2024
- 4 Desember 2024
Daftar aplikasi main saham terbaik
- 16 September 2024
Daftar pelatih Timnas Indonesia dari masa ke masa
- 5 November 2024