Korban :Kebakaran kerap terjadi di kampung Rawa Indah

Korban :Kebakaran kerap terjadi di kampung Rawa Indah

  • Sabtu, 7 Juni 2025 01:30 WIB
  • waktu baca 3 menit
Korban :Kebakaran kerap terjadi di kampung Rawa Indah
Warga mencari barang mereka di tengah puing-puing rumah yang terbakar di Kampung Rawa Indah Kelurahan Kapuk Muara Penjaringan Jakarta Utara pada Jumat (6/6/2025). ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Jakarta (ANTARA) – Korban terdampak kebakaran Jaya Safrudin mengatakan kebakaran memang kerap terjadi di Kampung Rawa Indah RT 17 RW04 Kelurahan Kapuk Muara Kecamatan Penjaringan dan ini merupakan kali kelima terjadi kebakaran di daerah setempag

“Kebakaran sering terjadi di sini dan ini memang yang paling besar,” kata dia di Jakarta,Jumat.

Ia mengatakan bahwa saat kebakaran terjadi dirinya sedang kerja di luar dan seluruh barang yang ada di kontrakan ludes dimamah “Si Jago Merah”

“Semuanya habis dan yang tertinggal apa yang saya pakai saat ini saja,” kata dia.

Ia mengaku sejak kecil sudah berada di pemukiman padat penduduk ini dan memang rentan terjadi kebakaran.

“Kebakaran sudah sering terjadi dan hari ini semua barang saya habis,” kata dia

Sementara Wakil Ketua RT 17 Wawan Ernawan memperkirakan ada 450 rumah yang terbakar dalam kejadian kebakaran pada Jumat Siang.

Menurut dia tercatat ada 250 kepala keluarga dan ada juga warga yang mengontrak tapi tidak masuk dalam RT17.

Sebelumnya Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) mengerahkan 150 personel gabungan serta diperkuat dengan 29 unit mobil pemadam kebakaran yang didatangkan dari Jakarta Utara 23 unit, Jakarta Barat 4 unit, dan PK 2 unit.

Kebakaran melanda bangunan yang berdiri di atas lahan seluas tiga hektare atau 30 ribu meter persegi di Jalan Empang Damai Rawa Indah, Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat siang.

Ia mengatakan untuk penyebab masih dalam penyelidikan dan hingga saat ini petugas masih melakukan pendinginan terhadap objek yang terbakar.

“Terkait korban, sejauh ini tidak ada,” kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Gatot Sulaeman di Jakarta, Jumat.

Petugas Gulkarmat beristirahat di tengah puing-puing rumah yang terbakar di Kampung Rawa Indah Kelurahan Kapuk Muara Penjaringan Jakarta Utara pada Jumat (6/6/2025) (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi)

Ia mengatakan objek yang terbakar merupakan rumah panggung semi permanen dengan material yang mudah terbakar sehingga api dengan cepat menjalar.

Ia mengatakan total kerugian yang dialami korban mencapai Rp8 miliar. Aksi pemadaman yang dilakukan secara bersama-sama berhasil menyelamatkan 450 unit rumah berikut 750 kepala keluarga yang berada di lokasi yang berdekatan dengan objek yang terbakar.

Baca juga: Ribuan warga korban kebakaran Kapuk Muara mengungsi

Baca juga: Kebakaran landa bangunan di lahan seluas tiga hektare di Kapuk Muara

Ia mengatakan informasi kebakaran diterima dari warga pada Jumat siang sekitar pukul 12.18 WIB dan pihaknya langsung mengirimkan unit pemadam dan personel ke lokasi. Aksi pemadaman dimulai di lokasi dimulai pukul 12.27 WIB dan proses pemadaman terus berlanjut hingga pendinginan.

“Pendinginan dilakukan sejak pukul 16.11 WIB hingga Jumat malam,” kata Gatot.

Baca juga: PMI Jakarta Barat bantu korban kebakaran di Tamansari

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Golkar: Menteri ESDM selama ini telah buat kebijakan pro-rakyat

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Golkar: Menteri ESDM selama ini telah buat kebijakan pro-rakyat Minggu, 8 Juni 2025 01:35 WIB waktu baca 3…

    SOKSI dukung konsolidasi besar Partai Golkar menuju Pemilu 2029

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi SOKSI dukung konsolidasi besar Partai Golkar menuju Pemilu 2029 Minggu, 8 Juni 2025 01:07 WIB waktu baca 3…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *