
Arus Mudik
Menkomdigi pantau layanan telekomunikasi di Stasiun Gambir
- Rabu, 26 Maret 2025 13:19 WIB
- waktu baca 2 menit

“Komunikasi menjadi kunci yang sangat penting terhadap keberhasilan dan kelancaran mudik,”
Jakarta (ANTARA) – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid memantau layanan telekomunikasi dalam mendukung keberhasilan dan kelancaran mudik Lebaran 2025 di Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu.
Pemantauan layanan telekomunikasi tersebut, kata dia, dilakukan bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan para operator seluler.
“Komunikasi menjadi kunci yang sangat penting terhadap keberhasilan dan kelancaran mudik,” kata Meutya dalam konferensi pers usai memantau layanan.
Ia menyebutkan beberapa layanan telekomunikasi yang diperiksa di Stasiun Gambir, yakni keamanan sinyal dan frekuensi di stasiun maupun kereta hingga layanan aduan operator seluler.
Para pemudik di Stasiun Gambir, sambung dia, mengaku bahwa jaringan maupun kecepatan internet di stasiun serta di dalam kereta berjalan lancar selama arus mudik berlangsung.
Adapun Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) bekerja sama dengan operator seluler turut menyediakan mobil pemantau frekuensi, yang salah satunya beroperasi di Stasiun Gambir, guna memastikan tidak adanya intervensi kecepatan internet selama libur Lebaran 2025.
“Tadi kami juga sudah cek langsung bahwa angka kecepatan internet-nya kurang lebih di 30 Mbps sampai 50 Mbps. Ini angka yang cukup cepat,” tuturnya.
Sementara itu terkait layanan aduan, Meutya menuturkan para operator seluler telah menyediakan stan di Stasiun Gambir apabila terdapat pemudik yang ingin memberikan aduan mengenai layanan telekomunikasi.
Dia menyampaikan terdapat empat operator seluler yang menyediakan stan layanan pengaduan di Stasiun Gambir, yakni Telkomsel, XL, Smartfren, dan Indosat.
Selain itu, terdapat pula posko Kemenkomdigi di Stasiun Gambir sebagai pusat pemantauan komunikasi, yang dilengkapi dengan alat ukur kualitas layanan (quality of service) beserta alat pemantauan (monitoring) frekuensi.
Di sisi lain, dirinya menuturkan bahwa para penumpang kereta yang ia temui di Stasiun Gambir juga merasa terbantu dengan adanya diskon tarif telekomunikasi hingga 50 persen selama periode libur Lebaran dan Nyepi 2025.
“Kata mereka harga kuotanya juga sudah terasa turunnya, terutama bagi mereka yang biasa menonton film-film panjang di kereta sangat merasakan penurunan tarif hingga 50 persen yang diinisiasi Kemenkomdigi dan juga operator seluler ini,” ucap Meutya menambahkan.
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Menkomdigi dorong Tempo laporkan ke kepolisian
- 21 Maret 2025
Rekomendasi lain
Lirik lagu “Jangan Ada Dusta di Antara Kita” oleh Broery Marantika
- 2 September 2024
10 Sungai terpanjang di Indonesia sebagai kekayaan alam perairan
- 20 September 2024
Aturan pakaian ASN terbaru, pedoman resmi dari Kemendikdasmen
- 15 Desember 2024
Cara mengurus KTP hilang lewat online dan offline
- 2 Agustus 2024
Berapa besaran “tukin” PNS 2024?
- 7 Agustus 2024
Bacaan sholat dan panduan lengkap urutannya
- 26 Agustus 2024