
OIKN berharap Tol Kota Nusantara tidak terdampak penghematan anggaran
- Minggu, 23 Maret 2025 12:13 WIB
- waktu baca 2 menit

Balikpapan (ANTARA) – Otorita Ibu Kota Nusantara ,(OIKN) berharap proyek pembangunan Jalan Tol Kota Nusantara, ibu kota Indonesia tidak terdampak kebijakan penghematan anggaran yang diterapkan pemerintah pusat pada tahun ini.
“Pendanaan pengerjaan jalan bebas hambatan (tol) Kota Nusantara ada tantangan penghematan anggaran,” ujar Kepala OIKN Bambang Hadimuljono di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Minggu.
OIKN telah berkirim surat kepada Menteri Pekerjaan Umum (PU) untuk meminta dukungan penyelesaian Jalan Tol Kota Nusantara, segmen 1A, 1B, 3A, 3B, 6A, dan 6B.
“Kami harap proyek pembangunan jalan bebas hambatan itu tidak terdampak penghematan anggaran, setidaknya ada relaksasi atau upaya membuat jadwal penyelesaian pada 2026,” katanya.
Kemajuan pengerjaan jalan tol segmen 3A dan 3B tercatat telah mencapain60 persen, dan jalan bebas hambatan segmen 5A, 5B, 6A, dan 6B yang mengarah ke Kota Nusantara ditargetkan rampung pada Juli 2025.
“Tapi target itu belum mencakup segmen 1A dan 1B,” ucapnya.
Proyek pembangunan Jalan Tol Kota Nusantara segmen 1A masuk tahap pembebasan lahan, dan lahan yang terkena dampak jalan bebas hambatan tersebut letaknya di tengah Kota Balikpapan.
Jalan tol segmen 1A menjadi penghubung antara Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Kota Balikpapan dengan Kota Nusantara melalui jalur bersampingan dengan Tol Balikpapan-Samarinda.
Pemerintah Kota Balikpapan bersama pemangku kepentingan terkait lainnya, menurut dia, melakukan percepatan penetapan lokasi (penlok) tol segmen 1A agar pembebasan lahan dapat segera terealisasi.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat telah menyatakan dukungan penuh terhadap proses pembebasan lahan lokasi jalan bebas hambatan segmen 1A tersebut.
Jalan bebas hambatan segmen 1B yang juga merupakan bagian dari jalur tol telah mulai tahapan konstruksi, dan diharapkan pembayaran pembebasan lahan untuk segmen 1B itu selesai dalam dua bulan, demikian Basuki Hadimuljono.
Baca juga: OIKN percepat bangun Kota Nusantara melalui perjanjian dengan investor
Baca juga: OIKN: Pengerjaan tol di Kota Nusantara Segmen 3A-6B capai 74,6 persen
Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan/Muhammad Solih Januar
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
KPI fokus selesaikan RDMP Balikpapan dan FID GRR Tuban
- 10 Maret 2025
Rekomendasi lain
5 cara cek IMEI iPhone
- 8 Agustus 2024
Profil dan jejak karier politik Pramono Anung
- 3 September 2024
Potong kuku malam hari, bolehkah?
- 23 Juli 2024
Menonton film porno dosa? Ini hukumnya dalam Islam
- 21 September 2024
Cara mudah cek tiket kereta api secara online
- 25 Juli 2024
Cara mengisi token listrik pada meteran
- 5 Agustus 2024
Sudah cair, ini cara cek penerima Bansos PKH Desember 2024
- 14 Desember 2024
Profil singkat jajaran direksi baru PT Pertamina
- 5 November 2024
Bacaan doa shalat istikharah lengkap dengan artinya
- 26 Juli 2024