Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyanti mengajak semua pihak untuk memberikan ruang atau kesempatan bagi pemuda untuk berkontribusi buat kemajuan Indonesia karena menjadi ujung tombak dalam pengelolaan negara pada masa depan.

Menurut Rini Widyanti, pemuda harus didukung untuk berkembang sehingga mampu berpartisipasi dalam seluruh dimensi pembangunan Indonesia sesuai dengan kompetensi dan passion masing-masing.

“Marilah semua perbaiki kepedulian kepada pemuda Indonesia melalui perbaikan pelayanan kepemudaan,” kata Rini ketika memperingati perayaan ke-96 Hari Sumpah Pemuda di lingkungan Kementerian PANRB, Jakarta, Senin.

Selain itu, kata Menteri PANRB, perbaikan tata kelola pelayanan kepemudaan dan dukungan sumber daya hingga kondisi kepemudaan menjadi lebih baik yang tercermin dengan kenaikan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).

“Upaya untuk memperbaiki kebijakan terkait dengan kepemudaan merupakan langkah awal,” ujarnya.

Menteri PANRB memandang perlu mengapresiasi setinggi-tingginya setiap daerah atau pihak yang melakukan hal tersebut karena turut membantu negara dalam mempersiapkan generasi bangsa Indonesia ke depan menuju Indonesia Emas 2045.

Oleh karena itu, kata dia, setiap upaya untuk memperbaiki kebijakan kepemudaan pada tingkat daerah patut mendapatkan penghargaan yang setinggi-tingginya karena hal ini akan berdampak pada perluasan cakupan dan jangkauan pelayanan kepemudaan makin meluas hingga tidak ada satu orang pemuda yang tidak mendapatkan pelayanan. 

Rini juga mengapresiasi setiap pemuda yang telah berkontribusi dalam pembangunan Indonesia di segala bidang, mulai dari sektor ekonomi, olahraga, hingga lingkungan.

Ia memandang penting prestasi kontribusi kepemimpinan dan kepeloporan pemuda Indonesia dalam berbagai bidang pembangunan harus terus berlanjut sehingga berdampak positif pada negara.

Indonesia, kata dia, merupakan negara yang besar. Oleh sebab itu, partisipasi dan perjuangan pemuda sangat dibutuhkan guna mempertahankan hal tersebut.

“Loyalitas dan militansi itu sudah ditunjukkan pemuda terdahulu sehingga harus menjadi teladan pada masa kini,” kata Menteri PANRB Rini Widyanti.

Baca juga: Menteri PANRB imbau ASN lebih tingkatkan birokrasi yang kompeten
Baca juga: Setop kesalahkaprahan penulisan tanda baca dan ejaan