Pemkab Cianjur minta PDAM segera perbaiki pipa induk yang rusak

featured image

kendala-nya arus lalu lintas terutama kendaraan ambulans dan kendaraan relawan yang melakukan evakuasi masih tinggi

Cianjur (Redaksi Pos) – Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meminta PDAM Cianjur segera memperbaiki  pipa induk yang rusak agar warga terdampak gempa tidak lagi kesulitan mendapatkan pasokan air bersih yang sementara didistribusikan melalui puluhan tangki air.

Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur, Jumat, mengatakan pasokan air PDAM sudah terganggu sejak gempa terjadi karena pipa induk di jalur Cirumput terputus, sehingga perlu dilakukan perbaikan segera, namun tingginya volume kendaraan menghambat perbaikan.

“Kami sudah instruksikan agar segera dilakukan perbaikan, namun kendala-nya arus lalu lintas terutama kendaraan ambulans dan kendaraan relawan yang melakukan evakuasi masih tinggi, sehingga perbaikan belum dapat dilakukan,” katanya.

Untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga yang terdampak gempa, ungkap Herman, masih tetap terlayani dengan melibatkan sekitar 60 truk tangki air milik PDAM Cianjur, BPBD Cianjur, PMI, TNI/Polri dan sejumlah truk tangki milik kementerian.

Sehingga pihaknya memastikan pasokan air bersih tetap berjalan meski pipa PDAM belum dapat diperbaiki dengan cara menyebar tangki air ke berbagai wilayah yang membutuhkan serta membangun bak penampungan di sejumlah wilayah mulai dari titik pengungsian hingga perkampungan warga.

Baca juga: Pemkab Cianjur atasi kekurangan air PDAM melalui truk tangki air Baca juga: PMI salurkan air bersih ke pos-pos pengungsian korban gempa di Cianjur

“Silahkan hubungi PDAM Cianjur, atau tangki air yang melintas dapat dipesan untuk kebutuhan air bersih warga, baik di pengungsian atau di perkampungan yang terdampak karena saluran air belum mengalir sampai hari kelima ini,” katanya.

Direktur PDAM Cianjur Budi Karyawan mengatakan pipa induk yang rusak terletak di jalur evakuasi yang padat dilalui kendaraan berbagai jenis termasuk kendaraan besar yang mengirim logistik, sehingga upaya perbaikan belum dapat dilakukan karena akan menghambat arus lalu lintas.

“Kami upayakan secepatnya setelah volume kendaraan berkurang, namun untuk kebutuhan air bersih tetap terpenuhi dengan adanya tangki dari tim tangap darurat bencana yang jumlahnya lebih dari 60 unit, menyuplai kebutuhan warga di titik pengungsian dan perkampungan,” katanya.

Baca juga: PMI bangun tempat penampungan air bersih di pengungsian Baca juga: PMI kirim 15 truk tangki air bersih ke Cianjur

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor: Agus Salim

COPYRIGHT © Redaksi Pos 2022

  • Redaksi Pos

    Related Posts

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI Pusat

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI PusatJAKARTA, PARASRIAU.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau H Zulmansyah Sekedang mengaku semakin mantap maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) PWI Pusat 2023-2028.Itu dikatakan Ketua Discussion board Pemred Jawa Pos Neighborhood 2017-2018 itu setelah sowan ke tokoh pers Dahlan Iskan (DI) yang

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNP

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNPPADANG, PARASRIAU.COM – Di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berkesempatan berbagi pengalaman hidup, mulai dari pendidikan hingga menjadi Gubernur Riau. Gubri Syamsuar menerangkan jika dirinya menempuh pendidikan jenjang perguruan tinggi dan merasakan prosesi wisuda itu bisa dikatakan terlambat.Sebab setalah menamatkan pendidikan

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *