Pemprov NTB-Angkasa Pura sepakat manfaatkan eks Bandara Selaparang

MoU ini menjadi titik awal untuk banyak kerja sama yang bisa kita lakukan ke depannya

Mataram, NTB (ANTARA) – Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah bersama Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi melakukan penandatanganan kerja sama pemanfaatan aset eks Bandara Selaparang di Kota Mataram.

Zulkieflimansyah mengatakan tugas pemerintah adalah membantu dan memfasilitasi bisnis supaya berjalan lancar di NTB.

“Tugas kami adalah memfasilitasi dan membantu aktifitas bisnis seperti Angkasa Pura I ini nyaman berada di NTB seperti rumah keduanya,” ujarnya dalam keterangannya di Mataram, NTB, Sabtu.

Penandatanganan kerja sama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB dan PT Angkasa Pura I yang ditandatangani Zulkieflimansyah dan Faik Fahmi dilakukan di Jakarta, Jumat (12/5/2023).

Gubernur NTB berharap dengan adanya kerja sama ini, pariwisata dan ekonomi di Lombok melalui pemanfaatan lahan eks Bandara Selaparang sebagai lokasi Sirkuit Motorcross Huge Prix (MXGP) yang merupakan langkah awal untuk menjadikan tempat ini sebagai pusat MICE dan sport tourism di NTB.

Sementara itu, Faik Fahmi menyampaikan terima kasih kepada Pemprov NTB karena telah turut menjaga aset dan memanfaatkan lahan eks Bandara Selaparang sebagai lokasi MXGP Lombok pada Juli 2023.

“Terima kasih Pemprov NTB turut menjaga dan memanfaatkan eks Bandara Selaparang dan berkenan melakukan kerja sama ini. Saya melihat ke depannya banyak peluang yang bisa dikembangkan bersama untuk pemanfaatan aset ini karena memang letaknya sangat strategis, juga bisa dimanfaatkan untuk ajang MXGP,” ungkapnya.

Ia menilai kerja sama tersebut penting, karena sejalan dengan apa yang menjadi tugas Angkasa Pura I sebagai salah satu anak usaha BUMN yang melaksanakan tiga peran, baik sebagai korporasi negara, infrastruktur negara, dan juga sebagai agen pembangunan.

“Saya rasa ketiga peran ini yang sedang kita jalankan secara maksimal dan apa yg kita lakukan saat ini dengan pemanfaatan aset di location eks Bandara Selaparang ini bagian dari peran kita,” lanjutnya.

Ia berharap adanya kerja sama ini bisa memberikan kontribusi kepada Pemda NTB untuk mendorong pariwisata dan pertumbuhan ekonomi melalui pemanfaatan aset sekitar 60 hektare dan berada di pusat kota.

“Alhamdulillah, apa yang sudah kita diskusikan sejak lama, hari ini bisa kita lakukan kerja sama. MoU ini menjadi titik awal untuk banyak kerja sama yang bisa kita lakukan ke depannya,” harap Faik.

Baca juga: Pemprov NTB mulai pembangunan Sirkuit MXGP Selaparang
Baca juga: AP I dan Pemkot Mataram kolaborasi hidupkan bekas Bandara Selaparang
Baca juga: AP I : Lahan Bandara Selaparang Lombok jadi destinasi wisata

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2023

  • Redaksi Pos

    Related Posts

    Pemprov DKI dinilai perlu perbaikan data untuk ketepatan bantuan

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Pemprov DKI dinilai perlu perbaikan data untuk ketepatan bantuan Selasa, 15 April 2025 22:08 WIB waktu baca 3…

    Pemprov Malut uji coba jaringan Starlink di Halmahera Barat

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Pemprov Malut uji coba jaringan Starlink di Halmahera Barat Sabtu, 12 April 2025 23:06 WIB waktu baca 2…