
KLH keluarkan surat edaran pengendalian sampah selama libur Lebaran
- Rabu, 26 Maret 2025 13:18 WIB
- waktu baca 2 menit

Dari proyeksi yang mudik berdasarkan angka yang disampaikan Kementerian Perhubungan di angka 146 juta, maka proyeksi sampah selama pelaksanaan mudik sekitar 10 hari itu sekitar 72.300 ton selama hari itu saja
Jakarta (ANTARA) – Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq mengatakan dalam masa mudik diperkirakan timbulan sampah dapat bertambah 72 ribu ton, sehingga pihaknya telah mengeluarkan edaran untuk mengendalikan sampah selama libur Lebaran.
“Dari proyeksi yang mudik berdasarkan angka yang disampaikan Kementerian Perhubungan di angka 146 juta, maka proyeksi sampah selama pelaksanaan mudik sekitar 10 hari itu sekitar 72.300 ton selama hari itu saja,” kata Menteri LH/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif ketika ditemui wartawan usai tinjauan Rest Area KM 57 di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu.
Dia menyinggung salah satu kawasan yang menjadi titik dilewati pemudik, termasuk rest area, dapat menyumbang sekitar 10-20 persen dari timbulan tersebut.
Baca juga: Pemudik diimbau terapkan gerakan mudik minim sampah
Untuk itu pihaknya kemudian bekerja sama dengan PT Jasa Marga untuk menyelesaikan sampah di kawasan rest area serta mengeluarkan edaran pengendalian sampah selama Idul Fitri.
Dalam kerja sama tersebut KLH mendukung agar pengelola kawasan, seperti PT Jasa Marga, dapat menyelesaikan sampah di lokasinya sendiri sehingga tidak membebani Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). Diharapkan hal tersebut dapat terimplementasi di 27 rest area yang berada di bawah langsung pengelolaan PT Jasa Marga.
Sebagai contoh, dia mengatakan saat hari biasa sampah yang dihasilkan Rest Area KM 57 diangkut dalam dua truk per hari. Jumlah itu meningkat, terlihat dari sampah yang diangkut dari kawasan itu kini dibawa oleh 5 truk per hari.
Baca juga: Masa mudik, KLH-Jasa Marga kolaborasi dukung kelola sampah rest area
Pihaknya juga sudah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 02 Tahun 2025 tentang Pengendalian Sampah Hari Raya Idul Fitri 1446 H untuk menekan jumlah timbulan sampah selama masa libur Lebaran.
Dalam edaran itu, kata dia, diharapkan peran pemerintah daerah untuk memfasilitasi dan mengawasi penanganan sampah terutama di jalur mudik dan daerah penyangga. Pihaknya juga mengimbau pemerintah daerah untuk mengintensifikasi sosialisasi terkait upaya pengurangan sampah kepada masyarakat.
“Sampah kita ini tanggung jawab kita. Semakin banyak sampah semakin banyak biaya yang harus kita keluarkan untuk membayar tanggung jawab. Sekali lagi tidak ada sampah itu berkah,” tutur Menteri LH Hanif Faisol.
Baca juga: KLH dorong pengurangan sampah guna menekan biaya penanganan
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Menteri LH usulkan sampah masuk dalam pelayanan dasar ke Kemendagri
- 27 Februari 2025
KLH ingatkan produsen segera susun peta jalan pengurangan sampah
- 25 Februari 2025
KLH jajaki potensi kerja sama pengadaan teknologi pengelolaan sampah
- 22 Februari 2025
Menteri LH ingatkan pasar wajib kelola timbulan sampah di kawasannya
- 22 Februari 2025
KLH dan Kowani kolaborasi ajak lebih banyak perempuan kelola sampah
- 21 Februari 2025
KLH: Anggaran pengelolaan sampah perlu capai 3 persen dari APBD
- 3 Februari 2025
Rekomendasi lain
Lirik lagu “Jangan Ada Dusta di Antara Kita” oleh Broery Marantika
- 2 September 2024
10 Sungai terpanjang di Indonesia sebagai kekayaan alam perairan
- 20 September 2024
Aturan pakaian ASN terbaru, pedoman resmi dari Kemendikdasmen
- 15 Desember 2024
Cara mengurus KTP hilang lewat online dan offline
- 2 Agustus 2024
Berapa besaran “tukin” PNS 2024?
- 7 Agustus 2024
Bacaan sholat dan panduan lengkap urutannya
- 26 Agustus 2024