
Bulu tangkis
Pelatih: Jafar/Felisha layak bersaing di level elite
- Minggu, 13 April 2025 15:03 WIB
- waktu baca 3 menit

Jakarta (ANTARA) – Pelatih ganda campuran pelatnas PBSI Rionny Mainaky menilai pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menunjukkan performa apik dan layak bersaing di level elite, meski gagal tembus final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025.
Menurut Rionny, pasangan debutan tersebut sudah tampil luar biasa di turnamen bergengsi Benua Kuning tersebut. Mereka sempat memberikan perlawanan ketat saat menghadapi wakil Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito pada semifinal di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, China, Sabtu (12/4), sebelum kalah 21-15, 21-23, 11-21.
“Start mereka di semifinal agak kurang bagus, tapi mampu membalikkan keadaan di gim pertama dan kedua. Sayangnya, di akhir tidak bisa menyelesaikan dengan baik. Gim ketiga jadi milik lawan yang lebih berpengalaman dengan variasi dan penempatan bola yang makin baik,” ujar Rionny dalam keterangan tertulisnya, Minggu.
Ia menilai faktor pengalaman menjadi pembeda utama dalam pertandingan tersebut. Meski begitu, Rionny memuji sikap dan etos kerja Jafar/Felisha selama di pelatnas. Menurutnya, mereka sudah memiliki bekal untuk bersaing di level atas.
“Saya lihat dari latihan mereka sangat rajin, disiplin, dan terus belajar dari permainan lawan. Dengan kualitas sekarang, Jafar/Felisha sudah siap main di level atas. Tenaga perlu ditambah dan keyakinan harus lebih dikuatkan,” katanya.
Rionny juga mengapresiasi Jafar/Felisha yang mampu mengendalikan rasa gugup di turnamen debut mereka.
“Mereka tahu caranya mengatasi tekanan, dari servis awal, saat menyerang hingga saat diserang. Mindset mereka sudah mulai terbentuk bahwa mereka bisa bersaing,” ujarnya menambahkan.
Baca juga: Leo/Bagas akui sulit tembus lawan dalam semifinal BAC
Namun, Rionny menegaskan pencapaian ini bukan alasan untuk cepat puas. Evaluasi tetap harus dilakukan agar mereka terus berkembang.
“Harus dievaluasi lagi, pertandingan kemarin jadi pengalaman yang bagus untuk mereka. Teknik bermain masih harus ditingkatkan,” ujarnya.
Selain Jafar/Felisha, Rionny juga mengatakan tiga ganda campuran lainnya masih harus membenahi ketenangan dan kemampuan keluar dari tekanan saat bertanding. Mereka adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, dan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025, tak ada satu pun wakil Indonesia yang berhasil membawa pulang gelar, termasuk juara bertahan tunggal putra Jonatan Christie yang tersingkir di perempat final.
Raihan terbaik wakil Merah Putih adalah mencapai semifinal atau pulang dengan perunggu melalui Jafar/Felisha dan ganda putra Leo Rolly Cardando/Bagas Maulana yang kalah dari pasangan China Cheng Bo Yang/Liu Yi 21-13, 18-21, 12-21.
Baca juga: Tunggal putra nirgelar setelah Jojo tersingkir di perempat final
Baca juga: Rinov/Pitha akui konsistensi masih jadi persoalan di BAC 2025
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
PBSI fokuskan atlet berada di kondisi prima jelang Olimpiade Paris
- 21 Februari 2024
PBSI fokus pada percepatan regenerasi atlet yang berkelanjutan
- 21 Februari 2024
Ricky Soebagdja gantikan Rionny Mainaky sebagai Kabid Binpres PBSI
- 21 Februari 2024
PBSI: Semua pemain harus siap hadapi lawan di semifinal BATC 2024
- 16 Februari 2024
PBSI siap kerja ekstra untuk hasil lebih baik pada kompetisi 2024
- 17 Desember 2023
Timnas bulu tangkis langsung gelar latihan setiba di Denmark
- 16 Oktober 2023
Rekomendasi lain
Simak lirik lagu “Kisinan 2” – Masdddho
- 8 Agustus 2024
Daftar link streaming TV nasional 2024
- 27 Juli 2024
Cara membuat kartu kuning pencari kerja bisa secara online
- 14 Oktober 2024
Ingin mendapatkan BPJS kesehatan PBI gratis? Ini syarat dan caranya
- 17 Desember 2024
Cara praktis salin kontak WhatsApp via kode QR
- 3 Juli 2024
Cara bayar PBB online, simpel ternyata
- 3 Juli 2024