
Pemkab minta Kemensos bangun Sekolah Rakyat di Padang Pariaman
- Jumat, 11 April 2025 21:09 WIB
- waktu baca 2 menit

…Kami berharap Program Sekolah Rakyat dapat dijalankan di Padang Pariaman
Pariaman (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman, Sumatera Barat meminta Kementerian Sosial (Kemensos) RI membangun Sekolah Rakyat di daerah itu, guna memutus rantai kemiskinan melalui bidang pendidikan.
“Kami berharap Program Sekolah Rakyat dapat dijalankan di Padang Pariaman,” kata Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis di Parik Malintang, Jumat.
Ia mengatakan Pemkab Padang Pariaman telah menyediakan lahan seluas 5 hektare untuk pembangunan fasilitas guna menjalankan Sekolah Rakyat di daerah tersebut.
Ia menyampaikan permohonan Pemkab Padang Pariaman kepada Kemensos untuk pembangunan Sekolah Rakyat tersebut karena pihaknya ingin memastikan semua anak di daerah itu memperoleh pendidikan yang berkualitas mulai dari anak usia dini hingga pendidikan tinggi.
Apalagi, lanjutnya dalam upaya pemberantasan kemiskinan diperlukan anak-anak dari keluarga miskin memperoleh pendidikan yang layak sehingga nantinya mereka mendapatkan pekerjaan yang bisa mengangkat perekonomian keluarga.
Menurutnya salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut yaitu melalui Program Sekolah Rakyat yang digagas pemerintah pusat.
Oleh karena itu, lanjutnya pada Kamis, 10/4) kemarin dirinya mengunjungi Kantor Kemensos untuk bertemu dengan Menteri Sosial guna meminta secara langsung Program Sekolah Rakyat itu.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Padang Pariaman Sumarni mengatakan, Sekolah Rakyat merupakan upaya nyata negara mengentaskan kemiskinan melalui pendidikan.
“Sekolah Rakyat bertujuan memutus rantai kemiskinan antar generasi. Program ini dirancang untuk mencetak agen perubahan dari keluarga miskin guna membantu mereka mencapai kehidupan yang lebih sejahtera,” tambahnya.
Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto telah mengungkapkan bahwa pembangunan Sekolah Rakyat merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai kemiskinan di Tanah Air.
“Anak orang kurang mampu tidak boleh miskin. Kalau bapaknya pemulung, anaknya tidak boleh jadi pemulung. Kita harus berdayakan,” kata Presiden Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Jakarta.
Presiden mengungkapkan pada tahun ini akan dibangun 200 sekolah berasrama dengan target seribu siswa per sekolah.
“Kami sudah putuskan untuk membangun tahun ini. Kita harap segera mulai dengan 200 Sekolah Rakyat berasrama untuk SD, SMP, dan SMA. Ini diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu,” katanya.
Baca juga: Komisi VIII DPR harap Sekolah Rakyat bisa cegah kemiskinan diwariskan
Baca juga: Kemensos sosialisasi pendirian Sekolah Rakyat di Biak Papua
Baca juga: Mensos sebut Sekolah Rakyat untuk keluarga tingkat desil 1 dan 2
Pewarta: Rahmatul Laila
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Pemkab Padang Pariaman siapkan 25 puskesmas sukseskan CKG
- 18 Februari 2025
Pemkab Padang Pariaman unggulkan tujuh komoditi pertanian
- 4 Desember 2020
Pemkab Padang Pariaman dukung pelaksanaan MTQ Nasional ke-28 2020
- 13 November 2020
Untuk penanggulangan bencana, Padang Pariaman tambah alat berat
- 10 Januari 2019
Pemkab Padang Pariaman Ungsikan 10 KK
- 9 Januari 2007
Rekomendasi lain
10 Nama pemain bulu tangkis terkenal di Indonesia
- 11 September 2024
Segini besaran UMR Jabodetabek 2025, rata-rata tembus Rp5 juta
- 30 Desember 2024
Cara daftar bansos PKH secara online jelang akhir tahun 2024
- 17 Desember 2024
Gaji, syarat, dan kualifikasi menjadi pramugari kereta api
- 13 Oktober 2024
Cara bayar belanjaan Shopee dengan saldo GoPay
- 9 Agustus 2024
Simak, ini syarat peserta didik mendapatkan KJP Plus
- 6 Desember 2024
Manfaat dan efek samping cat rambut
- 12 Juli 2024
Cara top up GoPay pakai BCA Mobile, lengkap dan praktis
- 9 Agustus 2024