Pemanis buatan bisa 'tipu' otak membuat lapar lebih sering

Pemanis buatan bisa ‘tipu’ otak membuat lapar lebih sering

  • Jumat, 11 April 2025 12:07 WIB
  • waktu baca 3 menit
Pemanis buatan bisa 'tipu' otak membuat lapar lebih sering
Ilustrasi – Aspartam atau pemanis buatan. (ANTARA/HO-Sutterstock)

Jakarta (ANTARA) – Pemanis buatan yang sering ditemukan dalam produk makanan rendah gula dan tanpa gula, seperti es krim, air soda, dan minuman ringan justru dapat membuat tubuh lebih cepat lapar.

Penelitian yang dipublikasikan Nature Medicine menemukan bahwa sukralosa, nama kimia Splenda atau pemanis buatan dapat meningkatkan aktivasi di hipotalamus, bagian otak yang membantu mengatur nafsu makan.

Ditulis laman Very Well Health, Rabu (9/4), penelitian ini melibatkan 75 peserta berusia 18-35 tahun yang meminum tiga minuman selama penelitian, satu yang dimaniskan dengan sukralosa, satu yang dimaniskan dengan gula pasir (sukrosa), dan air putih.

Peserta menilai rasa lapar mereka setelah minum pada skala 1 hingga 10 dan menjalani MRI untuk melacak perubahan otak. Dari pemeriksaan dilaporkan rasa lapar yang lebih kuat setelah minum minuman yang dimaniskan dengan sukralosa dibandingkan minuman yang dimaniskan dengan sukrosa.

Baca juga: Pemanis buatan pada soda diet tingkatkan risiko kena serangan jantung

“Pada dasarnya, sukralosa menyebabkan peningkatan aktivasi di hipotalamus, dan pada gilirannya menyebabkan peningkatan rasa lapar,” kata Kathleen Page, MD, MS , penulis utama studi dan direktur Diabetes and Obesity Research Institute di Keck School of Medicine, USC.

Page menjelaskan mengonsumsi pemanis non-kalori ini dapat “menipu” otak karena otak mengharapkan kalori mengikuti rasa manis. Ketika kalori tersebut tidak datang, respons lapar pun terstimulasi.

Direktur pengobatan obesitas di Rumah Sakit Universitas Northwell Staten Island Shiara Ortiz-Pujols, MD, MPH, mengatakan orang-orang sering kali percaya bahwa beralih ke pemanis non-kalori, seperti sukralosa, adalah pilihan yang lebih baik daripada sukrosa. Akibatnya, orang-orang sering kali mengonsumsi minuman yang dimaniskan secara artifisial secara berlebihan.

Baca juga: Memahami risiko konsumsi pemanis buatan untuk tubuh

Sering mengonsumsi pemanis buatan juga bisa membuat otak merasa makanan sehat yang manis seperti buah menjadi tidak memiliki rasa manis yang diinginkan sehingga indera perasa menginginkan lebih banyak makanan manis dari waktu ke waktu.

Pada tahun 2023, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis panduan yang menyatakan bahwa mereka tidak mendukung penggunaan pemanis buatan untuk manajemen berat badan karena tidak menyebabkan penurunan berat badan jangka panjang.

Pemanis buatan dapat mengubah mikrobioma usus dan penelitian telah menghubungkan pengganti gula tertentu dengan risiko stroke dan diabetes yang lebih tinggi.

Baca juga: Ahli: Pemanis buatan di produk “no sugar” lebih berbahaya dari gula

Meskipun sukralosa aman dikonsumsi, itu mungkin bukan pilihan terbaik bagi orang yang mencoba menurunkan berat badan. Page merekomendasikan untuk mencoba mengurangi makanan ultra-olahan dengan tambahan gula dan pemanis buatan.

“Saya tidak akan merekomendasikan mengganti pemanis nonkalori dengan pemanis kalori. Intinya, pemanis tersebut mungkin tidak begitu efektif untuk mengelola berat badan,” kata Page.

Sementara Sandra J. Arévalo, MPH, RDN , direktur kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Rumah Sakit Montefiore Nyack dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics mengatakan minum satu atau dua minuman yang mengandung sukralosa sehari sudah cukup, atau mengonsumsinya saat ingin makan makanan manis.

Untuk manajemen berat badan, minumlah air putih alih-alih minuman manis alami atau buatan.

Baca juga: Kemenkes: Batasi konsumsi pemanis buatan untuk cegah risiko kesehatan

Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Banjir di Pamekasan meluas ke dua kecamatan

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Banjir di Pamekasan meluas ke dua kecamatan Minggu, 13 April 2025 00:06 WIB waktu baca 2 menit Banjir…

    Menhub berharap rencana Indonesia Airlines masuk RI bisa terealisasi

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Menhub berharap rencana Indonesia Airlines masuk RI bisa terealisasi Sabtu, 12 April 2025 23:51 WIB waktu baca 3…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *