Rute penerbangan ini tentu akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali, khususnya dari Arab Saudi

Denpasar (ANTARA) – Gubernur Bali Wayan Koster menyambut secara langsung maskapai internasional Saudia Airlines yang baru bergabung melayani penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

“Rute penerbangan ini tentu akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali, khususnya dari Arab Saudi,” kata Koster di Denpasar, Selasa.

Baca juga: Bandara Radin Inten: Tiga maskapai ajukan penerbangan ekstra

Diketahui, maskapai internasional ini akan beroperasi secara reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan rute menuju Jeddah, Arab Saudi, melalui Singapura.

Pemprov Bali kemudian menyambut positif, lantaran bertambahnya konektivitas Bali dengan Arab Saudi khususnya Jeddah akan menambah angka kunjungan wisatawan.

Berdasarkan data dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, jumlah kunjungan WNA Arab Saudi di 2024 mencapai 14 ribu orang, sementara tahun ini hingga pada Maret, kunjungan WNA asal Arab Saudi mencapai 3 ribu orang.

“Melihat data-data kunjungan wisatawan yang datang ke Bali, bisa disimpulkan bahwa jumlah kedatangan WNA asal Arab Saudi semakin meningkat, dengan adanya penerbangan ini, tentu kami berharap jumlah kunjungan wisatawan akan semakin bertambah,” ujar Gubernur Bali.

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab menyampaikan penerbangan perdana maskapai Saudia Airlines sendiri menggunakan pesawat tipe Boeing 787-900 Dreamliner dengan nomor penerbangan SV856 tiba di Pulau Dewata membawa 118 penumpang pada pukul 19.42 Wita Senin (31/3) kemarin.

Pesawat tersebut kembali terbang menuju Singapura pada pukul 22.06 Wita dengan nomor penerbangan SV857 mengangkut 113 penumpang yang kemudian dapat meneruskan akses menuju Jeddah.

Baca juga: Korean Air beli 50 pesawat Boeing senilai 32 miliar dolar

Ahmad Syaugi menyebut maskapai internasional ini akan terbang reguler tiga kali dalam sepekan yaitu setiap Senin, Rabu dan Jumat.

“Beroperasinya rute menuju Arab Saudi via Singapura membuka kesempatan bagi Bali untuk mempromosikan daya tariknya ke pasar yang lebih luas lagi, dengan sinergi antar stakeholder yang kuat, kami percaya Bali akan semakin mendunia,” ujarnya.

Dengan ini maka di Bandara I Gusti Ngurah Rai telah melayani40 rute internasional di 20 negara yang dengan 43 maskapai.

CEO Region II PT Angkasa Pura Indonesia Wahyudi yang turut hadir bersama jajaran Pemprov Bali menambahkan bahwa para penumpang dari penerbangan Saudia Airlines tidak berhenti di Pulau Bali saja.

Melalui akses Bali, penumpang dapat mengeksplorasi destinasi wisata sekitar seperti Lombok, Labuan Bajo, dan lain sebagainya.

“Oleh karena itu, kami berharap dengan bertambahnya penerbangan ini konektivitas internasional di Pulau Bali semakin baik dan pariwisata di Indonesia terus meningkat,” kata Wahyudi.

Baca juga: Anggota Komisi VI minta maskapai tambah penerbangan ke Aceh

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025