Ketika kami tertinggal, saya menantang tim di timeout, dan LeBron menjadi sangat vokal

Jakarta (ANTARA) – Los Angeles Lakers bangkit dari kekalahan menyakitkan atas Chicago Bulls dengan meraih kemenangan 134-127 atas Memphis Grizzlies, Minggu WIB, dengan LeBron James, Luka Doncic, dan Austin Reaves mencetak total 85 poin dan 25 assist.

Pelatih Lakers JJ Redick mengungkapkan bahwa sebelum pertandingan, ia mengumpulkan ketiga pemain itu dalam sebuah pertemuan untuk membahas strategi permainan yang lebih agresif.

“Kami menantang mereka untuk bermain dengan lebih kuat, lebih cepat, dan lebih kreatif,” kata Redick dikutip dari laman NBA.

Baca juga: Giannis Antetokounmpo tanggapi komentar LeBron soal cetak 250 poin

Pesan tersebut terbukti efektif. Reaves tampil sebagai pencetak angka terbanyak dengan 31 poin lewat 8 dari 16 tembakan, termasuk 5 dari 8 tripoin, ditambah 8 assist dan 7 rebound.

Doncic menyumbang 29 poin, 9 assist, dan 8 rebound, sementara James mencetak 25 poin, 8 assist, dan 6 rebound, yang merupakan penampilan terbaiknya sejak kembali dari cedera pangkal paha.

“Kami masih membangun chemistry di antara kami bertiga agar bisa membantu tim meraih kemenangan,” ujar Reaves.

“Pertandingan ini menunjukkan bahwa ketika kami bermain dengan cara yang benar dan saling percaya, kami bisa menciptakan peluang terbuka di hampir setiap serangan.”

Lakers tampil efisien dengan akurasi tembakan 50,6 persen dan 44,2 persen dari luar busur 19 dari 43. Performa solid juga datang dari bangku cadangan, di mana Gabe Vincent menembakkan 4 dari 6 tripoin dan Dorian Finney-Smith dengan 3 dari 7 upaya tripoin.

Baca juga: Pistons tundukkan pemuncak klasemen wilayah Timur Cavaliers 133-122

James langsung menunjukkan intensitas sejak awal dengan melakukan dunk dan mengambil charge atas rookie Grizzlies, Zach Edey, yang memiliki postur besar.

“Dia adalah pemimpin luar biasa malam ini,” kata Redick tentang James.

“Ketika kami tertinggal, saya menantang tim di timeout, dan LeBron menjadi sangat vokal. Itu menyatukan tim. Jika dia tidak mengatakan apa yang dia katakan, mungkin kami tidak akan menang.”

Reaves juga mengungkapkan betapa pentingnya momen tersebut. “Sudah lama sejak terakhir kali saya mendengar dia berteriak seperti itu. Rasanya menyegarkan,” ujarnya.

Kemenangan ini membuat Lakers mempertahankan posisi keempat di klasemen Wilayah Barat dengan catatan 45 menang dan 29 kalah (45-29), unggul satu game dari Grizzlies di posisi kelima dan mengamankan tiebreak atas mereka.

Dengan delapan pertandingan tersisa di musim reguler, Lakers akan menghadapi Houston Rockets, Golden State Warriors, dan New Orleans Pelicans dalam tiga laga kandang berikutnya.

Baca juga: NBA tak lanjutkan format mini-turnamen pada All-Star 2026

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025