
Wamendagri instruksikan pemda aktif cek ketersediaan pangan di pasar
- Kamis, 20 Maret 2025 22:15 WIB
- waktu baca 2 menit

Tasikmalaya (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto menginstruksikan seluruh pemerintah daerah (pemda) bergerak aktif mengecek ketersediaan dan harga pangan di pasar untuk memastikan tersedia aman dan harganya terjangkau oleh masyarakat.
“Pemerintah daerah kami minta untuk aktif membangun komunikasi dengan daerah-daerah lain yang memiliki komoditas itu,” kata Bima saat meninjau ketersediaan dan harga kebutuhan bahan pangan pokok di Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis.
Ia menuturkan, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya untuk turun ke lapangan mengecek langsung kondisi ketersediaan, dan harga pangan terkendali di pasaran.
“Pak Presiden memerintahkan untuk berkeliling memastikan harga aman terkendali, stoknya juga ada,” katanya.
Kementerian Dalam Negeri, kata dia, mendorong seluruh pemda untuk mengecek langsung setiap hari terkait perkembangan ketersediaan bahan pokok pangan saat ini di pasaran.
Ia mengatakan, apabila hasil pengecekan di lapangan menemukan masalah seperti terbatasnya ketersediaan barang, maka secepatnya pemerintah daerah untuk menelusuri penyebabnya.
“Kemendagri mendorong pemda untuk secara 'real time' per hari memonitor ini, ditelusuri persoalannya di jalur produknya,” katanya.
Baca juga: Wamendagri ingatkan kepala daerah cek hambatan jalur mudik Lebaran
Ia mencontohkan seperti saat di Kota Tasikmalaya terjadi kenaikan harga pada produk pertanian bawang merah, persoalan itu langsung ditelusuri yang ternyata di daerah pemasoknya dari Brebes sedang terganggu produksinya karena faktor cuaca.
Akibatnya pedagang di Kota Tasikmalaya, kata dia, harus membeli bawang merah dari daerah lain yakni dari Kabupaten Garut dengan harga relatif lebih tinggi dibandingkan dengan daerah Brebes.
Ia mengatakan, apabila ada kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat maka pemerintah daerah secepatnya untuk melakukan operasi pasar bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mengeluarkan barang pangannya ke pasaran.
“Kami dorong komoditas tertentu untuk berkomunikasi dengan Bulog dengan Kementerian Pertanian karena ada stoknya untuk digelontorkan, di sini di Tasik situasinya masih terkendali, belum betul-betul kekurangan,” katanya.
Ia menambahkan, hasil peninjauan langsung ketersediaan bahan pokok pangan di pasar Kota Tasikmalaya dalam kondisi normal, begitu juga harga masih relatif stabil menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Secara keseluruhan harga terkendali, kecuali tadi ada Minyak Kita stoknya agak kurang, tapi harga relatif stabil, ada operasi pasar di sini,” katanya.
Baca juga: Wamendagri cek harga pangan di Pasar CikurubukBaca juga: Wamendagri cek harga pangan di Pasar Cikurubuk
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Polisi tetapkan sembilan tersangka kasus pelajar tewas di Tasikmalaya
- 25 September 2024
Pemkot Tasikmalaya optimalkan layanan Gece 112 bantu masyarakat
- 17 Agustus 2024
Polisi sisir knalpot bising sepeda motor pelajar di Tasikmalaya
- 12 Januari 2024
Rekomendasi lain
Lirik lagu “L” oleh HAL
- 17 September 2024
Syarat pas foto untuk administrasi pernikahan
- 30 Juli 2024
Aturan pakaian ASN terbaru, pedoman resmi dari Kemendikdasmen
- 15 Desember 2024
Daftar juara Liga Champions, tim mana yang paling sukses?
- 21 Agustus 2024
Surat Al Fatihah: Arab, Latin beserta makna dan keutamaannya
- 6 Agustus 2024
Terbaru, ini daftar tarif tol Trans Jawa 2024
- 15 Agustus 2024