Doni Tri minta maaf gagal bawa Indonesia U-20 ke 8 besar

Piala Asia U20

Doni Tri minta maaf gagal bawa Indonesia U-20 ke 8 besar

  • Senin, 17 Februari 2025 00:13 WIB
Doni Tri minta maaf gagal bawa Indonesia U-20 ke 8 besar
Pesepak bola Timnas Indonesia U-20 Rizdjar Nurviat (kedua kanan) berebut bola dengan Donny Tri Pamungkas (kanan) saat sesi latihan di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025). ANTARA FOTO/Fauzan/tom. (ANTARA FOTO/FAUZAN)

Jakarta (ANTARA) – Pemain bertahan tim nasional Indonesia U-20 Doni Tri Pamungkas meminta maaf telah gagal membawa Indonesia lolos ke babak delapan besar Piala Asia U-20 2025.

Garuda Muda gagal melaju ke babak berikutnya usai kalah 1-3 dari Uzbekistan pada pertandingan kedua di Stadion Shenzen Youth Football Training Base Centre, Shenzhen, China, Minggu malam WIB.

“Saya mewakili tim melakukan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung kami. Sekali lagi mohon maaf karena perjuangan kami berakhir dan gagal melaju ke babak delapan besar,” kata Doni Tri Pamungkas dalam keterangan PSSI.

Kekalahan ini membuat tim asuhan Indra Sjafri tersebut menelan dua kali kekalahan dari dua pertandingan perdana usai kalah tiga gol tanpa balas dari Iran.

Doni Tri dan kawan-kawan sudah tak dapat mengamankan tiket usai tertahan pada peringkat ketiga Grup C tanpa poin.

Baca juga: Indonesia kembali telan kekalahan seusai ditekuk Uzbekistan 1-3

Sedangkan Iran dan Uzbekistan telah sama-sama mengoleksi enam poin dan secara berurutan menempati peringkat satu dan dua.

Menghadapi laga hiburan melawan Yaman, pemain Persija Jakarta itu berjanji tetap tampil maksimal demi meraih poin penuh.

“Untuk pertandingan terakhir melawan Yaman, kami akan berjuang maksimal dan berharap meraih kemenangan,” ujar Doni Tri.

Hasil ini memupus target PSSI menjadikan garuda Muda semifinalis Piala Asia U-20 2025 agar berkiprah dalam Piala Dunia U-20 2025 di Chile.

Baca juga: Klasemen Grup C Piala Asia U-20 2025: Indonesia di posisi ketiga

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Kecelakaan Diduga Rem Motor Blong di Jalan Menurun Semarang, 2 Orang Tewas

    Jakarta – Kecelakaan sepeda motor terjadi di Jalan Gedongsongo, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Dua orang tewas dalam insiden ini. Dilansir detikJateng, Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani,…

    WN Belanda Ancam Warga Pakai Airsoft Gun Hasil Beli Online, Kini Deportasi

    Bogor – Warga Negara (WN) Belanda inisial EMVB diamankan petugas Kantor Imigrasi Non TPI Bogor karena mengancam warga menggunakan airsoft gun. Hasil pemeriksaan, EMVB mengaku tidak punya izin dan membeli…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *