PB POSSI gelar munas bahas pemilihan ketua umum dan program kerja

PB POSSI gelar munas bahas pemilihan ketua umum dan program kerja

  • Jumat, 17 Januari 2025 19:06 WIB
PB POSSI gelar munas bahas pemilihan ketua umum dan program kerja
Ketua Umum PB POSSI, Mayjen TNI Mar (Purn) Widodo Dwi Purwanto saat memberikan pidato pembukaan musyawarah nasional PB POSSI di Jakarta, Jumat (17/01/2025). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)

Jakarta (ANTARA) – Pengurus Besar Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (PB POSSI) mengelar musyawarah nasional (munas) membahas pemilihan ketua umum dan program kerja organisasi ke depannya.

Dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, Ketua Umum PB POSSI Mayjen TNI Mar (Purn) Widodo Dwi Purwanto mengatakan bahwa munas ini menjadi momentum untuk memilih ketua umum yang baru secara demokratis dengan tujuan yang sama yakni membangun POSSI dan melahirkan atlet-atlet selam yang handal untuk Indonesia.

“Pemilihan ketua umum, siapapun calonnya kita pilih dengan cara demokratis dan siapapun yang terpilih akan kita hormati bersama dan akan kita dukung sepenuhnya. Karena tujuan daripada MUNAS POSSI itu adalah untuk mencetak atlet bisa berprestasi di kancah internasional. Itu tujuan akhir kami,” kata Widodo Dwi Purwanto.

Baca juga: Aceh juara umum selam laut raih satu emas satu perak

Dalam munas yang ke-11 kali ini dihadiri sebanyak 28 pengprov POSSI dari 37 pengprov yang terdaftar sebagai anggota. Nantinya pengprov-pengprov yang tidak hadir akan mengikuti munas secara daring.

“Coba kami minta mereka untuk kalau tidak bisa hadir, kami minta mereka terutama pada saat pembahasan program kerja untuk 2025 dan 2029 itu mereka bisa mengikuti dengan melalui zoom meeting. Nah itu penting untuk seluruh pengprov,” ujar Widodo.

Widodo mengatakan bahwa saat ini perkembangan jumlah atlet selam mengalami peningkatan setelah sempat terhambat ketika COVID-19.

Untuk meningkatkan perkembangan tersebut, PB POSSI juga telah mempunyai program kerja dengan memberikan pelatihan-pelatihan selam yang terdapat di setiap pengprov.

“Perkembangan atlet selam itu saya lihat pada saat COVID-19 itu kan terhambat, ya setelah COVID-19 ini pembinaan atlet selam itu meningkat tajam tidak hanya di finswimming, tapi juga underwater. Jadi bukan hanya nomor-nomor kolam gitu ya, finswimming, tetapi juga nomor-nomor selam yang di laut,” ujar Widodo.

Baca juga: Sekjen POSSI berharap pembinaan olahraga selam makin merata

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    DPRD Lombok Tengah dukung pembangunan Sekolah Rakyat

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi DPRD Lombok Tengah dukung pembangunan Sekolah Rakyat Kamis, 10 April 2025 15:09 WIB waktu baca 2 menit Wakil…

    Rusia nyatakan dua diplomat Rumania sebagai persona non grata

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Rusia nyatakan dua diplomat Rumania sebagai persona non grata Kamis, 10 April 2025 15:08 WIB waktu baca 1…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *