Harga sapi di Situbondo turun dampak penyebaran virus PMK

Harga sapi di Situbondo turun dampak penyebaran virus PMK

  • Sabtu, 11 Januari 2025 11:03 WIB
Harga sapi di Situbondo turun dampak penyebaran virus PMK
Suasana pedagang sapi di Pasar Hewan Sabtoan, Desa SUmberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Jatim. Sabtu (11/1/2025). ANTARA/Novi Husdinariyanto)

Penurunan harga sapi di pasar hewan (Sabtoan) antara Rp2.000.000 hingga Rp5.000.000 per ekor. Misal sebelum ada virus PMK harganya Rp20 juta, sekarang turun menjadi Rp17 juta hingga Rp15 juta

Situbondo (ANTARA) – Harga sapi di Pasar Hewan Sabtoan Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengalami penurunan dampak dari persebaran virus penyakit mulut dan kuku atau PMK.

Hingga pekan pertama Januari 2025, tercatat sebanyak 210 ekor sapi di Situbondo terindikasi terpapar virus PMK. Dari 210 ekor ternak sapi itu 43 ekor sapi milik peternak mati.

“Penurunan harga sapi di pasar hewan (Sabtoan) antara Rp2.000.000 hingga Rp5.000.000 per ekor. Misal sebelum ada virus PMK harganya Rp20 juta, sekarang turun menjadi Rp17 juta hingga Rp15 juta,” kata salah seorang pedagang sapi, Rolis Anugerah saat ditemui di Pasar Hewan Sabtoan, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Sabtu.

Ia menceritakan harga sapi di pasar hewan terbesar di Situbondo ini sudah terjadi sejak sebulan lalu seiring dengan peningkatan persebaran virus penyakit mulut dan kuku.

Mengenai penutupan sementara operasional pasar hewan di Situbondo yang akan dimulai pekan depan, Rolis mengaku sudah mendapatkan informasi itu.

“Sebenarnya kami keberatan ditutupnya pasar hewan, karena pekerjaan kami jual beli sapi di pasar hewan. Tetapi kalau memang menjadi kebijakan pemerintah agar tidak semakin meluas virus PMK tidak apa-apa,” ujarnya.

Baca juga: Pasar hewan Situbondo ditutup 21 hari tekan penyebaran virus PMK

Baca juga: DPKHP Cianjur karantina 57 sapi terjangkit PMK

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Situbondo telah mengumumkan penutupan sementara aktivitas jual beli di tiga tempat pasar hewan selama 21 hari terhitung mulai tanggal 13 Januari hingga 2 Februari 2025 untuk menekan penyebaran virus PMK pada ternak.

“Ini menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Menteri Pertanian mengenai kewaspadaan dini peningkatan kasus penyakit hewan menular strategis (PHMS),” kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Situbondo Achmad Junaidi.

Menurut dia, kajian epidemiologi pejabat otoritas veteriner Provinsi Jawa Timur dan rekomendasi pejabat otoritas veteriner serta berdasarkan perkembangan kasus PMK di beberapa wilayah di Situbondo telah terjadi peningkatan kasus PMK.

Sehingga, perlu dilakukan peningkatan kewaspadaan dini terhadap potensi penularan virus PMK serta dilakukan upaya meminimalisir risiko potensi meluasnya PMK pada terna sapi di Situbondo.

“Sesuai surat edaran Menteri Pertanian, penutupan sementara operasional pasar hewan minimal dua minggu apabila ditemukan atau terindikasi kasus PMK,” kata Junaidi.

Menurut dia, penutupan sementara operasional tiga tempat pasar hewan, yakni di Pasar Sabtoan (Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan), Pasar Hewan di Kecamatan Besuki dan Pasar Hewan di Kecamatan Asembagus.

“Di pasar hewan ini sangat rentan penularan virus PMK pada ternak sapi maupun kambing dan domba. Karena hewan yang ada di pasar berasal dari berbagai kabupaten/kota lain,” kata Junaidi.

Baca juga: Pemkab Kediri lakukan penutupan pasar hewan mitigasi penyebaran PMK

Baca juga: Pemkab Malang Jatim ambil langkah intensif tanggulangi wabah PMK

Pewarta: Novi Husdinariyanto
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Timnas basket putri U16 jalani TC untuk SEABA Qualifiers 2025

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Bola Basket Timnas basket putri U16 jalani TC untuk SEABA Qualifiers 2025 Jumat, 11 April 2025 07:06 WIB…

    Amorim bela Onana usai blunder melawan Lyon

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Liga Europa Amorim bela Onana usai blunder melawan Lyon Jumat, 11 April 2025 07:02 WIB waktu baca 3…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *