Tokoh Amerika Latin sebut kendali atas Terusan Panama tak dapat diubah
- Kamis, 9 Januari 2025 05:05 WIB
Panama City (ANTARA) – Mantan menteri luar negeri (menlu) dari negara-negara Amerika Latin telah menyatakan dukungan terhadap kedaulatan Panama atas Terusan Panama.
Hal itu merupakan tanggapan terhadap komentar terbaru yang dilontarkan oleh presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump, yang mengisyaratkan kemungkinan untuk mengambil kembali kendali atas jalur air tersebut.
Dalam sebuah pernyataan bersama, para diplomat tertinggi tersebut menyatakan “dukungan penuh” terhadap rakyat dan pemerintah Republik Panama, dengan teguh menegaskan bahwa “kedaulatan dan kemerdekaan Panama atas Terusan Antarsamudra tersebut tidak dapat diganggu gugat.”
“Tidak dapat disangkal bahwa Republik Panama dan rakyatnya telah mengelola terusan ini secara bertanggung jawab, menjamin kontribusinya terhadap perdagangan maritim internasional dan pembangunan ekonomi global, yang merupakan simbol otonomi dan kebanggaan Amerika Latin,” imbuh para diplomat tersebut.
Perjanjian Torrijos-Carter, yang ditandatangani oleh AS dan Panama pada 1977, “menetapkan jadwal penyerahan terusan tersebut dan area-area di sekitarnya ke bawah kendali Panama,” menurut pernyataan tersebut.
Kesepakatan bersejarah ini, yang dicapai di bawah pengawasan komunitas internasional, merupakan hasil dari “perjuangan panjang dan tekad rakyat Panama, yang didukung oleh solidaritas internasional yang luas,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
Para individu yang menandatangani pernyataan tersebut meliputi lebih dari 20 mantan menlu dari Panama, Meksiko, Chile, Ekuador, Peru, Kosta Rika, Argentina, dan sejumlah negara lainnya.
“Kami menegaskan kembali solidaritas kami dengan Panama dan rakyatnya, mendukung pembelaan sah mereka terhadap kedaulatan atas aset strategis yang berharga ini,” pungkas mereka.
Pada pertengahan Desember, Trump mengemukakan ide untuk mengambil kembali kendali atas Terusan Panama jika Panama tidak menurunkan tarif untuk kapal-kapal AS yang melintasi jalur air tersebut.
Presiden Panama Jose Raul Mulino menepis ancaman Trump, dengan mengatakan bahwa “setiap meter persegi dari Terusan Panama dan area di sekitarnya adalah milik Panama, dan akan terus menjadi milik Panama.”
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Trump calonkan mantan pejabat Florida sebagai Dubes AS untuk Panama
- 26 Desember 2024
China dukung Terusan Panama tetap di dalam kedaulatan Panama
- 23 Desember 2024
Presiden Kolombia bela kedaulatan Panama terkait pernyataan Trump
- 23 Desember 2024
Mulino tegaskan Terusan Panama tidak akan dikembalikan kepada AS
- 23 Desember 2024
Kecam tarif tinggi, Trump ancam ambil alih Terusan Panama
- 22 Desember 2024
Kapal Gamsunoro semakin prima dan bersiap menuju Terusan Panama
- 6 November 2024
Rekomendasi lain
Cara menghitung persen di kalkulator ponsel, mudah dipahami
- 20 Agustus 2024
Squid Game 2: Inilah sinopsis dan daftar pemain yang akan tampil
- 27 Desember 2024
Lirik lagu “APT” oleh Ros dan Bruno Mars
- 22 Oktober 2024
Daftar susunan acara dalam resepsi pernikahan
- 30 Juli 2024
Profil dan arti nama Bebingah Sang Tansahayu, anak Kaesang-Erina
- 17 Oktober 2024