Keluarga diminta gunakan internet dengan baik untuk cegah judol

Keluarga diminta gunakan internet dengan baik untuk cegah judol

  • Sabtu, 4 Januari 2025 14:52 WIB
Keluarga diminta gunakan internet dengan baik untuk cegah judol
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyapa pengrajin sambil melihat-lihat koleksi keramik di Kampung Keramik Dinoyo, Malang, Jawa Timur pada Sabtu (4/1/2025). (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Malang, Jawa Timur (ANTARA) – Menteri Komunikasi dan Digitalisasi Meutya Hafid meminta seluruh anggota keluarga untuk menggunakan internet dengan baik guna mencegah seluruh pihak terlibat judi online (judol).

“Karena kami tidak hanya mengurusi digital dan infrastruktur, kami juga mengurusi konten konten negatif termasuk judi online. Jadi kami titip ibu ibu semua supaya bisa di wilayahnya, di keluarganya paling tidak terjaga,” kata Meutya saat berkunjung ke Kampung Keramik Dinoyo, Malang, Sabtu.

Meutya mengatakan diperlukan aksi nyata dari masyarakat untuk mencegah jumlah orang yang terkena judi online makin meningkat.

Baca juga: Kemkomdigi siap hadapi tuntutan dampak tutup situs judi online

Baca juga: Kemkomdigi gandeng PPATK cegah aliran uang judi online ke luar negeri

Menurut dia pendekatan dalam aspek teknologi dalam memberantas judi online seperti penghapusan konten-konten negatif tidak akan efektif apabila masyarakat tidak terlibat menangani hal tersebut.

“Pendekatan teknologi tidak bisa menyelesaikan semua itu. Kita boleh take down sampai berapa juta (konten), lima juta per hari, tapi (konten) akan dibuat lagi, buat lagi. Jadi harus dari masyarakatnya juga yang kita inginkan bergerak,” ucap Menteri Meutya.

Meutya meminta agar akses internet yang telah tersedia dapat dimanfaatkan masyarakat dengan baik sesuai peruntukannya. Contohnya, masyarakat dapat menggunakan internet untuk meningkatkan kemampuan UMKM baik dalam proses produksi maupun pemasaran dan meningkatkan pendidikan anggota keluarga.

“Pakailah untuk hal yang baik itu yang dijaga di level keluarga saya titip ke bapak-ibu sekalian,” kata dia.

Hal lain yang ia sampaikan dalam kesempatan itu adalah manfaat digitalisasi bagi pemasaran keramik yang dijual oleh pelaku UMKM.

Meutya menilai digitalisasi mampu memperluas target pasar UMKM dan mempermudah proses pembayaran antarwilayah.

Kehadiran Artificial Intelligence (AI) juga dinilai dapat meningkatkan wawasan perajin keramik untuk mempelajari teknik baru dan mengetahui tren terkini dari keramik di seluruh negara. Dengan demikian, produk yang dijual memiliki daya saing global dan jauh lebih menarik bagi para pembeli.

Baca juga: Kemkomdigi minta universitas terlibat membumikan AI untuk masyarakat

Baca juga: Menkomdigi minta generasi muda jaga “critical thinking” manfaatkan AI

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    DPRD Lombok Tengah dukung pembangunan Sekolah Rakyat

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi DPRD Lombok Tengah dukung pembangunan Sekolah Rakyat Kamis, 10 April 2025 15:09 WIB waktu baca 2 menit Wakil…

    Rusia nyatakan dua diplomat Rumania sebagai persona non grata

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Rusia nyatakan dua diplomat Rumania sebagai persona non grata Kamis, 10 April 2025 15:08 WIB waktu baca 1…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *