Kemenag: Penyuluh agama garda terdepan jaga harmoni di tengah warga

Kemenag: Penyuluh agama garda terdepan jaga harmoni di tengah warga

  • Kamis, 5 Desember 2024 19:03 WIB
Kemenag: Penyuluh agama garda terdepan jaga harmoni di tengah warga
Retreat penyuluh agama pejuang moderasi beragama tingkat nasional di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (5/12/2024). (ANTARA/HO-Kemenag RI)

Kabupaten Bogor (ANTARA) – Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kementerian Agama (Kemenag) RI Kamaruddin Amin menyatakan bahwa penyuluh agama merupakan garda terdepan dalam menjaga harmoni sosial di tengah-tengah masyarakat.

“Penyuluh agama adalah entitas fundamental bagi bangsa Indonesia. Mereka menjadi pelopor stabilitas sosial, khususnya saat ada ancaman ideologi transnasional atau pihak-pihak yang ingin merusak nilai-nilai bangsa,” ungkap Kamaruddin Amin dalam keterangannya di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis.

Baca juga: BP Haji: Seleksi yang transparan bakal hasilkan petugas berintegritas

Kemenag RI terus melakukan penguatan pemahaman yang komprehensif kepada para penyuluh agama mengenai pentingnya moderasi beragama sebagai pilar utama dalam menjaga harmoni sosial di Indonesia yang beragam.

Penguatan tersebut dilakukan melalui kegiatan “Retreat Penyuluh Agama Pejuang Moderasi Beragama Tingkat Nasional” di Bogor pada 2-4 Desember 2024 dengan dihadiri 1.000 peserta yang terdiri dari penyuluh lintas agama dari Jabodetabek dan berbagai provinsi di Indonesia, ormas kepemudaan Islam dari Jabodetabek, tokoh masyarakat, akademisi, serta perwakilan pemerintah daerah.

Pada kegiatan tersebut, Kamaruddin juga menyoroti peran penting penyuluh agama dalam menghadapi isu global seperti perubahan iklim.

“Penyuluh agama dapat menjadi ujung tombak mitigasi dampak perubahan iklim. Mereka tidak hanya berbicara soal agama, tetapi juga bertindak nyata untuk menciptakan lingkungan yang hijau, sehat, dan harmonis,” ujar Kamaruddin.

Baca juga: Kemenag hadirkan 1.000 madrasah inklusi bagi penyandang disabilitas

Sementara, Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag RI Ahmad Zayadi, menjelaskan tema kegiatan tersebut mencerminkan upaya bersama untuk merefleksikan, merumuskan, dan memperkuat praktik nilai-nilai moderasi beragama yang telah diterapkan di lebih dari 1.000 Kampung Moderasi Beragama (KMB) di seluruh Indonesia.

Menurut dia, kegiatan tersebut tidak hanya menjadi ajang penguatan kapasitas, melainkan juga momen untuk membangun kesadaran kolektif yang lebih kuat.

Seluruh peserta diharapkan menjadi pejuang dan agen moderasi beragama, yang mampu menyebarkan secara sistematis hasil refleksi dan inkubasi nilai-nilai moderasi ini ke daerah masing-masing.

“Proses transmisi ini, insyaallah, akan terus berlanjut secara berkesinambungan untuk membangun masyarakat yang harmonis dan inklusif,” jelas Zayadi.

Baca juga: Wamenag: Pemerintah pastikan biaya haji 2025 rasional

Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

  • Related Posts

    PSG amankan tiket final Piala Prancis setelah kalahkan Dunkerque 4-2

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Piala Prancis PSG amankan tiket final Piala Prancis setelah kalahkan Dunkerque 4-2 Rabu, 2 April 2025 07:17 WIB…

    DKI kemarin, Transportasi umum ke tempat wisata hingga ziarah

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi DKI kemarin, Transportasi umum ke tempat wisata hingga ziarah Rabu, 2 April 2025 07:12 WIB waktu baca 2…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *