InfoSAWIT, JAKARTA – Harga jual saham emiten sawit Hari Selasa 6 Juni 2023 masih menghijau, kendati IHSG Level ditutup memerah pada perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Menghijaunya harga jual saham emiten sawit, menurut InfoSAWIT berasal dari larisnya penjualan saham emiten sawit.

Animo investor saham terhadap saham emiten sawit yang ditawarkan pada BEI, menjadi pilihan investor saham, lantaran sektor bisnis lainnya, seperti tambang dan teknologi relatif mengalami penurunan harga jual saham.

Menghijaunya saham emiten sawit merupakan bagian dari penguatan harga jual 316 saham emiten lainnya yang menopang kejatuhan IHSG Level. Berikut knowledge hasil pantauan InfoSAWIT terhadap kinerja saham emiten sawit.

Top 8 Harga Jual Emiten Sawit:

Emiten DSNG atau PT. Dharma Satya Nusantara Tbk., harga jual saham naik sebesar 3,74 persen. Harga jual saham DSNG menjadi Rp. 555 per lembar saham. Emiten GZCO atau PT. Gozco Plantations Tbk., harga jual saham naik sebesar 2,41persen. Harga jual saham GZCO menjadi Rp. 85 per lembar saham. Emiten STAA atau PT. Sumber Tani Agung Sources Tbk., harga jual saham naik sebesar 2,22 persen. Harga jual saham STAA menjadi Rp. 920 per lembar saham. Emiten PNGO atau PT. Pinago Utama Tbk., harga jual. Saham naik sebesar 1,93 persen. Harga jual saham PNGO menjadi Rp. 1.320 per lembar saham. Emiten SMAR atau PT. SMART Tbk., harga jual saham naik sebesar 1,47 persen. Harga jual saham SMAR menjadi Rp. 4.840 per lembar saham. Emiten NSSS atau PT. Nusantara Sawit Sejahtera Tbk., harga jual saham naik sebesar 1,27 persen. Harga jual saham NSSS menjadi Rp. 160 per lembar saham Emiten LSIP atau PP London Sumatera Tbk., harga jual saham naik sebesar 1,04 persen.Harga jual saham LSIP menjadi Rp. 975 per lembar saham. Emiten FAPA atau PT. FAP Agri Tbk., harga jual saham naik sebesar 1,00 persen. Harga jual saham FAPA menjadi Rp. 5.050 per lembar saham. Selain Top 8 (delapan) harga jual saham emiten sawit yang menghijau, juga masih terdapat 7 (tujuh) emiten sawit lainnya, yang harga jual sahamnya menghijau, yaitu:

Emiten sawit JARR, PALM, CSRA, TLDN, TBLA, ANJT dan AALI, yang harga jual sahamnya mengalami kenaikan harga jual dibawah 1 persen. Menguatnya harga jual saham emiten sawit ini, berdasarkan pantauan InfoSAWIT berasal dari berbagai perbaikan kinerja korporasi akibat sebagian besar emiten sawit mengalami penurunan keuntungan pada awal Tahun 2023.

Harapannya, dengan berbagai strategi dan inovasi, emiten sawit diharapkan mampu menggapai keuntungan di Tahun 2023 ini. (T1)

Disclaimer: Tulisan ini hanya sebagai referensi bacaan yang bermutu. Tidak untuk mengajak atau mempengaruhi keputusan seseorang dalam berinvestasi. Segala tindakan yang diambil dalam berinvestasi saham, bukan menjadi tanggung jawab penulis.

Dibaca : 322

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari infosawit.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InfoSAWIT – Recordsdata Replace”, caranya klik link InfoSAWIT-Recordsdata Replace, kemudian be part of. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.

Bila Anda memiliki informasi dan rilis tentang industri sawit, Silakan WhatsApp ke Redaksi InfoSAWIT atau email ke sawit.magazine@gmail.com (mohon dilampirkan knowledge diri)