Optimalkan Pengendalian Hama di Perkebunan Sawit Melalui EWS – InfoSAWIT

InfoSAWIT, JAKARTA – Serangan hama pada tanaman perkebunan kelapa sawit merupakan salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh para petani dan pelaku perkebunan. Namun, menurut Asisten Manager Proteksi Tanaman Sulung Research Self-discipline, Citra Borneo Indah Neighborhood, Prima Wijayanto, serangan hama sebenarnya tidak terjadi secara tiba-tiba.

Dengan melakukan pengamatan rutin dan pemantauan populasi hama secara dini, serangan dapat terdeteksi lebih awal dan pengendalian dapat dilakukan dengan lebih efektif. “Inilah yang kita kenal sebagai Sistem Pemantauan Populasi Hama secara rutin, atau yang biasa disebut sebagai Early Warning System (EWS),” katanya dikutip InfoSAWIT, dalam laman resmi perusahaan, Selasa (30/5/2023).

Lebih lanjut kata Prima Wijayanto, salah satu keuntungan utama dari penerapan sistem EWS adalah kemampuannya untuk mendeteksi populasi hama secara cepat. “Semakin cepat kita mengetahui keberadaan dan perkembangan populasi hama, semakin mudah kita dapat mengambil langkah-langkah pengendalian yang diperlukan,” katanya.

BACA JUGA: Janjang Kosong Sebagai Pengganti  Pupuk Anorganik Pada Masa TBM Sawit

Sehingga dengan pemantauan rutin, petani atau pelaku perkebunan dapat memperoleh informasi yang akurat tentang jumlah hama, jenis hama yang muncul, serta predicament yang terkena serangan. Hal ini memungkinkan mereka untuk membasmi hama dengan lebih efisien dan membatasi predicament serangan agar tetap terkendali.

Selain memberikan keunggulan dalam mendeteksi hama secara dini, sistem EWS juga dapat membantu mengoptimalkan pengendalian hama dengan mengurangi biaya yang dikeluarkan. Dengan pemantauan rutin, petani dan pelaku perkebunan dapat mengidentifikasi dan mengukur tingkat populasi hama dalam jangka waktu tertentu.

Informasi ini memungkinkan petani atau pelaku perkebunan untuk melakukan intervensi segera ketika populasi hama mencapai tingkat yang dapat membahayakan tanaman. Dengan penanganan cepat ini, biaya pengendalian dapat ditekan seminimal mungkin karena serangan hama tidak dibiarkan berkembang biak secara bebas.

BACA JUGA: Cara Membuat Lahan Kelapa Sawit Kelas Tiga Mampu Berproduksi Tinggi

Namun demikian, implementasi sistem EWS memerlukan beberapa langkah strategis. Misalnya, deteksi sensus harus dilakukan secara berkala untuk memperoleh files yang akurat tentang populasi hama. Kriteria-kriteria batasan juga perlu ditetapkan agar petani dapat menentukan tindakan yang tepat saat populasi hama mencapai ambang batas tertentu.

Selain itu, penyusunan organisasi yang terfokus pada pemantauan dan pelaporan harus dilakukan, termasuk penugasan tugas kepada asisten manager proteksi tanaman dan personel terkait. Teknik-teknik pemantauan yang lebih cepat, seperti penggunaan teknologi sensor atau metode pemantauan jarak jauh, juga perlu diterapkan untuk mempercepat identifikasi hama. (T2)

Dibaca : 165

Dapatkan exchange berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari infosawit.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InfoSAWIT – News Change”, caranya klik link InfoSAWIT-News Change, kemudian be a part of. Anda harus set up aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.

Bila Anda memiliki informasi dan rilis tentang industri sawit, Silakan WhatsApp ke Redaksi InfoSAWIT atau email ke sawit.journal@gmail.com (mohon dilampirkan files diri)

Redaksi Pos

Related Posts

Anak Usaha Astra Agro, PT. Mamuang Tutup Akses Jalan, Masyarakat Takut Bersuara Kerap Terima Intimidasi – InfoSAWIT

InfoSAWIT, DONGGALA – Saat ini masyarakat Desa Rio Mukti ini mengeluhkan adanya penutupan jalan yang melintasi Kebun sawit perusahaan milik anak usaha PT Astra Agro Lestari Tbk., PT. Mamuang, yang berlokasi di Provinsi Sulawesi Tengah. Penutupan jalan yang dilakukan pihak PT. Mamuang ini, menurut penuturan seorang warga, berdampak pada masyarakat Desa Rio Mukti saat hendak

Harga Saham Sawit Selasa 12 Juni 2023 Naik Hingga 4,12 Persen – InfoSAWIT

InfoSAWIT, JAKARTA – Harga Saham Sawit pada perdagangan Selasa 20 Juni 2023 Naik hingga 4,12. Adalah saham SSMS atau PT. Sawit Sumbermas Sarana Tbk., yang harga jual sahamnya naik 4,12 persen menjadi Rp 1.390 per lembar saham. Kenaikan harga jual saham emiten sawit ini, sangat kontras dengan kejatuhan IHSG stage lebih dari satu pekan ini.