InfoSAWIT, JAKARTA – Budidaya kelapa sawit di lahan gambut sejatinya memang bisa dilakukan asalkan tetap menjaga ketinggian muka air, sehingga kelembapan bisa terjaga dan produktivitas tetap tinggi. Salah satu cara mengelola tinggi muka air bisa dilakukan dengan penggunaan discontinuance blok permanen.
Sebelumnya penulis tertarik membahas topik ini setelah membaca artikel: Muka air tanah, Hujan dan Subsiden, Faktor Kunci Pengelolaan Sawit Berkelanjutan di Lahan Gambut (Majalah Infosawit edisi September 2016). Kesimpulan yang dimunculkan pun sangat menarik. Bahwa, kedalaman air tanah optimum untuk sawit adalah 40-60 cm, dengan hasil maksimum 26,5 ton/ha/thn untuk umur 15 tahun. Untuk kedalaman air tanah 60-80 cm masih menghasilkan baik (25-28 ton/ha/thn), tetapi beresiko tinggi pada kekeringan permukaan tanah gambut terutama pada musim kemarau panjang.
Sejatinya, tidak hanya di lahan gambut, perkebunan kelapa sawit dengan jenis tanah apapun memerlukan water management yang baik untuk bisa mencapai produksi yang maksimal. Kebutuhan air tanaman sawit yang berkisar 2000-2500 mm per tahun (jika dikonversi menjadi 440 liter/pokok/hari) menuntut ketersediaan air yang banyak, namun tidak boleh berlebih.
BACA JUGA: Janjang Kosong Sebagai Pengganti Pupuk Anorganik Pada Masa TBM Sawit
Pada operasional pengelolaan perkebunan kelapa sawit acap kali mendapatkan doktrin bahwa air tanah harus dijaga ketinggiannya berkisar 50 cm dari permukaan. Salah satu cara untuk mewujudkannya adalah dengan menjaga air pada parit/outlet supaya memiliki tinggi yang sama. Untuk menjaga tinggi muka air itu banyak rekayasa teknik yang bisa dibuat.
Dimana salah satu yang paling sering digunakan adalah membuat pintu air. Untuk pembuatan modifikas pintu air sederhana ini bisa dibaca pada tulisan saya sebelumnya berjudul Modifikasi Pintu Air Pasang Surut (Majalah Infosawit edisi Agustus 2016).
Dibaca : 2,480
Halaman: 1 2
Dapatkan change berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari infosawit.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InfoSAWIT – News Update”, caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian be half of. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.