Jakarta (ANTARA) – Financial institution DKI meningkatkan pelayanan pelanggan (customer carrier) melalui pelatihan pegawai bertajuk pusat pembelajaran (studying center) sebagai fasilitas pendidikan dan pengembangan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Hari ini Dirut Financial institution DKI meresmikan ‘studying center’ untuk bisa meningkatkan ‘customer carrier’ (CS) dan lainnya sehingga nanti bisa menjadi bank percontohan yang lebih baik,” kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat ditemui di Jakarta, Jumat.
Heru berharap dengan adanya fasilitas ini mampu mengembangkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang mampu menghadirkan insan profesional, adaptif dan berkarakter sehingga mampu mendorong pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan sebagai visinya.
Chief Executive Officer (CEO) Financial institution DKI, Fidri Arnaldy menuturkan adanya pusat pembelajaran ini bisa mempersiapkan para pegawainya untuk bisa menjadi generasi penerus sekaligus pemimpin dalam rangka menuju Indonesia 2045.
“Jadi namanya banker itu harus punya pengetahuan, kemampuan dan sikap yang merupakan kombinasi generasi ‘boomer’ sampai Z,” ujar Fidri.
Fidri berharap tujuan ini bisa berkelanjutan dalam perkembangan Financial institution DKI agar bisa terus berkontribusi kepada masyarakat dengan lebih baik lagi.
Baca juga: Financial institution DKI salurkan kredit Rp48,37 triliun pada 2022
Baca juga: Financial institution DKI raih penghargaan BUMD Terbaik 2023 berkat berbagai inovasi
Diharapkan pula, pusat pengembangan pendidikan tersebut sejalan dengan kepercayaan dari Financial institution Indonesia (BI) kepada Financial institution DKI dalam pelaksanaan fungsi sebagai Lembaga Pelatihan Kerja.
Adapun sejumlah fasilitas yang disediakan dalam pusat pembelajaran ini yakni memiliki konsep yang nyaman (cozy) seperti tempat mengopi, mini bank, rooftop dan laboratorium komputer.
“Semuanya digital, semua dalam rangka menciptakan manusia yang hebat ke depan,” katanya.
Pimpinan Financial institution DKI berkomitmen meningkatkan kompetensi karyawan melalui “studying center” sebagai fasilitas pendidikan dan pengembangan yang berlokasi di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Hadir pada “soft opening” pusat pembelajaran(studying center) yang digelar secara audacious tersebut, antara lain Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 1 DKI Jakarta dan Banten Dhani Gunawan, Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Faisal Syafruddin, didampingi Direktur Kepatuhan Financial institution DKI Ateng Rivai, beserta jajaran direksi dan komisaris Financial institution DKI.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2023