Harga TBS Sawit Sumut Periode 10-16 Mei 2023 Naik Rp 74,22/Kg, Cek Harganya.. – InfoSAWIT

InfoSAWIT, MEDAN – Merujuk hasil dari tim penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) Sawit Provinsi Sumatera Utara (Sumut) untuk periode 10-16 Mei 2023, telah menyepakati harga sawit umur 10 – 20 tahun naik Rp 74,22/Kg menjadi Rp 2.428,54/Kg.

Berikut harga sawit Provinsi Sumut berdasarkan penelusuran InfoSAWIT dari Dinas Perkebunan Sumatera Utara, sawit umur 3 tahun Rp 1.888,62/kg; sawit umur 4 tahun Rp 2.064,72/Kg; sawit umur 5 tahun Rp 2.177,39/Kg; sawit umur 6 tahun Rp 2.238,52/Kg; sawit umur 7 tahun Rp 2.261,71/Kg; sawit umur 8 tahun Rp 2.319,13/Kg.

Sementara sawit umur 9 tahun Rp 2.365,34/Kg dan sawit umur 10-20 tahun Rp 2.428,54/Kg, sawit umur 21 tahun Rp 2.422,75/Kg, dan sawit umur 22 tahun Rp 2.388,72/Kg, sawit umur 23 tahun Rp 2.363,44/Kg, sawit umur 24 tahun Rp 2.279,82/Kg dan sawit umur 25 tahun Rp 2.204,96/Kg. Dimana harga minyak sawit mentah (CPO) ditetapkan Rp 10.743,78/Kg dan harga Kernel Rp 5.632,40/Kg dengan indeks K 92,50%. (T2)

Disclaimer: pemberitaan ini hanya untuk informasi harga TBS sesuai penetapan dinas perkebunan setempat, di lapangan bisa saja berbeda.

Dibaca : 512

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari infosawit.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InfoSAWIT – News Change”, caranya klik hyperlink InfoSAWIT-News Change, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.

Redaksi Pos

Related Posts

Berita Terkini, Berita Hari Ini Indonesia dan Dunia | tempo.co

Perspektif yang tajam dan ajek dari para ahli di banyak bidang. Edisi Pekan Ini Gengsi Tinggi Darurat Bencana Gengsi Tinggi Darurat Bencana Mengungkap yang tersembunyi dengan perspektif, argumen, dan data…

Berita Terkini, Berita Hari Ini Indonesia dan Dunia | tempo.co

Asas jurnalisme kami bukan jurnalisme yang memihak satu golongan. Kami percaya kebajikan, juga ketidakbajikan, tidak menjadi monopoli satu pihak. Kami percaya tugas pers bukan menyebarkan prasangka, justru melenyapkannya, bukan membenihkan…